Garuda Terlambat Tiga Jam

Pada tanggal 26 Mei 2011 yang lalu, saya hendak berangkat dari Cengkareng menuju Pontianak dengan pesawat Garuda (GA 500), pkl. 06.00 WIB. Karena satu dan dua hal maka saya terlambat, dan tiba di bandara Soekarno Hatta pukul 05.45 WIB, dan antrian utk Check-in sangat panjang.

Akhirnya saya menuju salah satu petugas yg sedang berdiri di dekat counter check-in untuk membantu saya karena pesawat sudah mau berangkat. Petugas dengan sigap berlari masuk ke dalam, dan kemudian keluar memberitahukan kepada saya bahwa pesawat sudah mau berangkat dan saya tidak bisa check in lagi. Di e-ticket yg saya print, petugas mencatat pukul 05.50, yang artinya saya terlambat sekitar 10 menit sebelum pesawat berangkat.

Saya memohon agar diberikan kesempatan masuk, tapi petugas mengatakan tidak bisa lagi dan menyarankan untuk membeli tiket pada penerbangan berikutnya. Akhirnya saya pasrah, dan membeli tiket untuk penerbangan berikutnya pukul 10.00 WIB karena saya harus mengejar meeting di Pontianak pukul 13.00 WIB. Saya membayar tambahan biaya tiket sebesar Rp 409,200 Setelah menunggu beberapa jam, ternyata pesawat yang menuju Pontianak (GA 502) mengalami delayed.

Kami akhirnya masuk pesawat sekitar pukul 12.45, dan baru benar-benar take-off pukul 13.00. Alhasil, semua penumpang terlambat dan saya tiba di Pontianak pukul 14.30 WIB, dan tiba di tempat meeting pukul 15.00 WIB. Yang membuat saya semakin jengkel adalah pihak Garuda dengan gampangnya mengatakan maaf dan hanya memberikan kompensasi keterlambatan berupa snack (satu kotak kue).

Jika penumpang terlambat datang, penumpang tidak boleh berangkat, meskipun pesawat belum take-off, dan harus membeli tiket di jam penerbangan berikutnya. Sedangkan jika Garuda yang terlambat, Garuda hanya mengatakan "maaf" dan menyediakan kue satu kotak. Padahal Garuda tidak tahu berapa besar kerugian bisnis yang saya dapatkan karena keterlambatan tersebut. Saya seharusnya sudah tiba di Pontianak pukul 12.00 WIB dan mengajar di suatu tempat pukul 13.00 WIB.

Tapi karena keterlambatan tersebut saya akhirnya dikenakan sanksi oleh partner bisnis, dan baru bisa mengajar training pukul 15.00 WIB. Oleh karena itu saya meminta kepada Garuda agar mengembalikan uang sebesar Rp 409,200 dan surat permohonan maaf kepada perusahaan kami dan partner bisnis kami karena delay selama 3 jam yang akhirnya membuat jadwal acara saya berantakan dan saya dikenakan sanksi. Mohon perhatian dan tanggapan dari pihak manajemen Garuda!

Regards,

WIN SAMUEL SITUMEANG
Jl. Palem Aren No 70, Komp. Palem Semi
Tangerang