Klaim LCD Samsung Note 5 Bocor

Saya membeli Samsung Note 5 pada tanggal 29 November 2015 di Gerai Samsung Mall Kalibata Jakarta Selatan. Selama 3,5 bulan pemakaian tidak ada masalah yang berarti. Pada tanggal 16 Maret 2016, pada layar LCD terdapat berkas bintik biru keunguan seperti terkena tinta pulpen.

Awalnya hanya berbentuk pola kecil dan semakin meluas pada waktu keesokan harinya. Pada waktu malam tanggal 17 Maret 2016 sehabis pulang kerja saya langsung konfirmasi ke toko tempat pembelian, kebetulan satu komplek dengan apartemen tempat saya tinggal.

Pegawai Gerai Samsung menginformasikan untuk servis tidak bisa dilakukan ditempat tersebut harus ke servis center, dan direkomendasikan ke servis center Samsung di PGC lantai 3. Karena sudah malam, saya melakukan klaim ke PGC pada tanggal 18 Maret 2016.

Informasi dari petugas servis center bahwa kerusakan tersebut tidak termasuk garansi, sebagaimana yang tertulis pada brosur penjelasan yang dipajang di setiap meja petugas. Tertulis pada point 3, "Samsung berhak menolak garansi apabila : Kerusakan/kegagalan disebabkan oleh kesalahan pemakaian seperti terjatuh, terkena air, terkena benturan, berkarat, tergores, LCD display retak atau gores, casing tergores atau pudar".

Saya hanya note point diatas , karena untuk point nomor model/seri/IMEI/hologram/produk pernah dibuka/diperbaiki, sudah bisa dipastikan memenuhi kriteria untuk klaim. Saya sampaikan kalau HP tidak pernah jatuh ataupun terbentur keras. Bisa dilihat dari layar yang tidak tergores ataupun screenguardnya. Dengan alasan sudah menjadi ketentuan, karena kasus seperti ini sering terjadi apalagi untuk pelanggan samsung note 5 dan samsung S6.

Saya coba tanya lagi kepada pegawai tersebut, kenapa point ketentuan jaminan di service center berbeda dengan yang ada di kartu garansi yang saya punya. Khususnya pada point 4, "Jaminan tidak berlaku bila kerusakan karena kelalaian termasuk tetapi tidak terbatas pada jatuh, terkena cairan, salah dalam penggunaan tegangan, arus listrik, pecah/retak akibat tekanan, salah penyimpanan, tergores, berkarat, terkena noda, berjamur atau kerusakan luar yang disebabkan penggunaan sehari-hari".

Karena si pegawai menyampaikan alasan karena tekanan, saya note kata-kata pecah/retah akibat tekanan sesuai point 4 diatas. Tolong dicek apakah ada retak atau pecah akibat tekanan ataupun jatuh . Jawabannya diulang kembali, kejadian seperti ini sering terjadi tanpa harus terlihat retak atau pecah. Tanpa melakukan pengecekan secara detail terhadap HP!

Saya perlu penjelasan teknis lebih detail lagi, daripada jawaban klise seperti diatas. Karena timbulnya bercak pada LCD HP saya benar-benar tanpa adanya tekanan ataupun terjatuh. Kenapa tidak ada verifikasi ataupun pengecekan secara detail terhadap kondisi HP saya.

Langsung memvonis kalau itu tidak masuk penggantian karena ketentuannya seperti itu. Apakah memang ketentuan klaim dibuat berbeda dan tidak jelas agar multi tafsir. Sungguh tidak sesuai ekspetasi saya kalau seandainya daya tahan LCD HP yang termasuk paling canggih di klaim oleh samsung seperti HP saya.

Yang infonya telah menggunakan layar LCD terbaik dengan Corning Gorilla Glass 4 yang siap melindungi layar dari benturan atau goresan benda tajam. Mungkin pemegang hp samsung note 5 atau samsung 6 harus benar-benar berhati hati (sesuai informasi petugas servis center, paling banyak komplain terkait hal ini).

Dan bagi yg baru berencana, think twice bro & sis. Mohon tanggapan dari pihak samsung, apakah tidak ada kemungkinan memangnya ada penyebab lain LCD bisa bocor selain karena benturan atau jatuh.