Saya adalah penumpang pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ 161 Tarakan– Balikpapan–Cengkareng pada tanggal 9 Desember 2011 . Saya kehilangan bagasi saya berupa 1 buah kardus besar berisikan 6 porsi besar kepiting senilai Rp 175 ribu perporsi, sehingga total Rp 1.050 juta. Bagasi saya terbawa oleh penumpang transit Balikpapan-cengkareng-lampung.
Masalahnya adalah makanan tersebut hanya tahan sampai malam saja, sedangkan pihak sriwijaya bersikeras memberikan solusi mengantar barang saya keesokan harinya dengan asumsi paling cepat jam 6 sore. Dari pengalaman sebelumnya kepiting masak hanya sanggup bertahan sekitar 10 jam sedangkan pihak Sriwijaya hanya menyanggupkan mengembalikan keesokan sore menjelang malam. Itu berarti akan memakan waktu kurang lebih 33 jam, dengan arti lain sudah basi.
Bapak Jaelani dari pihak Sriwijaya Air menawarkan alternative lain dengan hanya mengganti Rp 30 ribu per kg, barang saya total 10 kg. Artinya saya nombok Rp 750 ribu. Saya heran bagaimana mungkin seorang penumpang yang hanya sekedar transit dijakarta ikut mengantri ambil bagasi, seharusnya dia hanya turun untuk sekedar memutar ke tempat departure dan bagasi sudah diurus menuju ke tempat tujuan dia Lampung.
Yang lebih mengecewakan lagi tidak ada pengawasan yang memadai dari pihak sriwijaya sehingga penumpang tersebut bisa lolos membawa bagasinya walaupun dengan nomor bagasi yang berbeda (penumpang tersebut membawa kardus yang berbeda. Dia bawa kardus minuman bermotif air mineral, sedangkan saya polos). Mereka beralasan penumpang tersebut tidak keluar bandara melainkan langsung pindah ke bagian departure dan barang tersebut dibawa ke kabin sehingga lolos dari penngecekan petugas.
Saya menyimpulkan ada kelemahan control dari pihak Sriwijaya bahwa seorang penumpang transit bisa dengan mudahnya mengambil bagasi orang lain dan langsung pergi naik pesawat ke tempat tujuannya tanpa pemeriksaan lagi.
Bersamaan dengan surat pembaca ini saya mengharapkan ada itikad baik dari pihak Sriwijaya Air atas masalah saya yang disebabkan oleh keteledoran dari pihak Sriwijaya Air. Dan menindak lanjutinya dari hanya sekedar menawarkan barang saya yang sudah basi atau penggantian uang yang jauh dari kata memadai. Sekian terima kasih.
Arthur Andry Sibarani
JL Walang Baru Blok P No 28
Jakarta Utara
Baca Juga
SuratPembaca
Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.
Hubungi Kami
Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia
Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.
Kirimkan Masukan
[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00
Sosial