Garuda Indonesia Sangat Mengecewakan

Dengan ini saya ingin mengadukan pelayanan dan kenyamanan yang sangat minim dan mengecewakan dari Garuda Indonesia. Di tanggal 23 Januari 2012 saya ingin kembali ke Jakarta dari Bandar Lampung dengan pesawat Garuda Indonesia GA 109 dengan booking number : RLSI74 , waktu keberangkatan 17.10 - 18.00.

Sebelumnya saya sudah sempat menelpon call center garuda (sekitar pukul 3 sore) untuk memastikan waktu keebrangkatan saya karena rumah saya dengan bandara cukup jauh jaraknya, dan menurut call center yang bertugas bahwa penerbangan saya benar tanggal 23 Januari 2012 pukul 17.10 dari bandara Raden Intan II (Bandar Lampung). Dan kemudian saya langsung menuju bandara agak saya bisa check in tepat waktu 1 jam sebelum pesawat berangkat.

Setiba saya di bandara sekitar pukul 16.20 sore hari saya langsung menuju counter check in Garuda Indonesia, dan betapa kagetnya saya ketika petugas mengatakan bahwa "seat sudah penuh". Dan saya terpaksa tidak bisa diberangkatkan dengan pesawat tersebut. Padahal dalam tiket electronik saya yang saya print tertulis penerbangan yang sama, waktu yang sama, dan saya juga sudah mengkonfirmasi dengan call center Garuda Indonesia sebelum keberangkatan.

Yang membuat saya kecewa lagi dengan solusi yang ditawarkan pihak Garuda Indonesia dengan menggunakan Travel (Perjalanan Travel Lampung - Jakarta sekitar 8-9 Jam) / keberangkatan esok harinya. Padahal saya menggunakan pesawat karena saya ingin bertemu dan berkumpul bersama keluarga saya di hari raya yang saya rayakan. Alasan yang diberikanpun sangat tidak rasional, karena alasan saya tidak bisa terbang hanya karena kesalahan sistem reservasi booking.

Bagaimana bisa saya yang sudah membooking tiket dari tanggal 2 Januari 2012 dan sudah membayar lunas tidak mendapatkan tempat duduk dipenerbangan 23 Januari 2012, (21 Hari Booking Lunas Sebelum Keberangkatan) dan harus terlantar di bandara tidak ada kejelasan dari pihak Garuda di bandara. Pada saat kejadian ini bukan hanya saya yang tidak mendapatkan tempat duduk, ada sekitar 5-6 penumpang yang terlantar di Bandara, bagaimana bisa penerbangan yang sudah go internasional bisa mengalami kesalahan fatal tersebut.

Dalam hal ini juga call center Garuda Indonesia di 021-2351 9999 sangat tidak membantu, karena keluarga saya yang ingin mengkonfirmasi mengenai masalah tersebut dari Jakarta ke call center Garuda tidak dilayani dengan baik, bahkan telepon pengaduan dimatikan oleh petugas sampai 3x. Atas masalah yang saya alami ini sangat amat kecewa dengan Garuda Indonesia dan menghilangkan kepercayaan saya dengan Garuda Indonesia. Karena harga tiket yang cukup mahal dibandingkan penerbangan lainnya saya rasa sebelumnya pantas karena pelayanan Garuda yang baik.

Tetapi kejadian ini sangat mengecewakana bagi saya walaupun pada akhirnya 5 menit sebelum pesawat diberangkatkan saya mendapatkan tiket 1 bangku, dan yang ternyata bangku tersebut sebelumnya pemilik anak-anak yang diberikan kepada saya, sehingga terpaksa Bapak dari anak itu harus memangku anak tersebut sepanjang perjalanan.

Saya mohon untuk hal ini sangat diperhatikan, dan hal ini sangat merugikan saya secara waktu dan emosional saya karena saya merasa sebagai penumpang yang harusnya diberikan kenyamanan pada saat penerbangan diperlakukan sangat tidak rasional, saya juga meminta pertanggung jawaban manajemen Garuda Indonesia agar lebih memperhatikan kejadian ini sehingga kejadian seperti ini tidak terulang. Terima kasih.

Fenny
Jalan Ikan Nila XI Nomor 11 A
Bandar Lampung