tanggal 01 des 2015 pk 19.00 istri saya menerima telepon seorang wanita yang mengaku telemarketing ANZ.
Istri saya ditawari KTA dengan bunga 0.9% selama 12 bulan dikarenakan berdasarkan data internet ANZ, istri saya melakukan aplikasi KTA.
Istri saya tertarik dan menanyakan syaratnya : KTP, kartu kredit minimal 1 tahun, SIUP, TDP
istri saya menanyakan kepada saya, dan langsung saya rebut
saat saya berbicara dengan telemarketing ANZ, banyak kejanggalan
1 ANZ menyatakan istri saya melakukan aplikasi KTA via website
lo la wong istri saya gaptek, taunya googling, dan yang pasti kita tidak pernah aplikasi kredit KTA.
2 aplikasi KTA itu sendiri
la wong posisi kita di kediri, namanya KTA setahu saya posisi bank pemberi KTA harus sama dengan domisili pihak yang mengajukan KTA
la wong di kediri tidak ada ANZ, mana mungkin disetujui
3 ANZ menyatakan syarat ada kartu kredit bank apapun minimal 1 tahun
la saya sudah bilang kalo kartu kredit yang kita punya hanya ANZ dan itupun baru 3 bulan, tapi ANZ justru memaksa dan menyatakan tidak masalah, pasti disetujui
la kan aneh .. gimana to .. kok ga jaga prosedur
saya makin yakin itu palsu, penipuan, usaha untuk membobol kartu kredit istri saya dengan jalan mendapatkan semua data kartu kredit istri saya.
kalo memang sudah tidak sesuai prosedur, saya saja merasa yakin tidak akan disetujui KTA tersebut, kok justru petuganya bilang 99% disetujui
setelah saya yakin itu penipuan,saya mencoba .. mbak saya confirm ke ANZ dulu ya, apa betul nmer telepon ini dari ANZ . tapi telemarketing itu justru tetep nyerocos terus .. sampai 3x saya minta ditutup dulu untuk verifikasi ke ANZ nya .. la kok masih nyerocos
istri saya merebut telepon saya, dan menanyakan nomer id karyawan ANZ, tapi telemarketing tersebut tidak bisa menyebutkan .. LA KAN ANEEEEH???
langsung saja telepon dimatikan oleh istri saya dengan kondisi telemarketing masih nyerocos minta data kartu kredit istri saya.
saya masih aneh dengan telepon itu, kok bisa bisanya sekarang sindikat pembobol kartu kredit bertindak makin liar dengan mengatasnamakan bank besar.
dan lebih parahnya .. mencoba mengorek data kartu kredit dengan cara persuasif (menawari kartu kredit lah, kredit tanpa agunan lah , macem macem)
sebenarnya ini bukan kejadian pertama, ini kejadian kedua
dulu sekitar oktober 2013 saat saya makan di AW Tunjungan, tiba tiba saya mendapat telepon laki-laki yang mengaku telemarketing ANZ, dan menawari kartu kredit ANZ dengan alasan mendapat data saya dari BCA tergolong sebagai customer berpredikat baik.
ANEH ...
saat itu saya memiliki kartu kredit hanya BCA saja, tidak punya kartu kredit ANZ.
ya kronologis yang sama, hanya saja, saya langsung tutup telepon karena saya tidak pernah aplikasi kartu kredit ANZ.
yang menjengkelkan waktu itu, setelah saya matikan, masih saja telepon sampai 12x lebih
esok harinya pun masih disambung lagi telepon sampai 10x lebih ..sampai sampai istri saya nanya 'itu nomer gendaan yang mana ????"
dikira istri saya selingkuh .. la wong yang telepon laki .. ya saya minta angkat telepon sendiri saja ..
saking anehnya, hari ini saya mencoba browsing di google dan ternyata bukan saya saja yang merasa aneh
http://id.tellows.net/num/02130495777 KESIMPULAN
HATI HATI DENGAN 021 3049 5777 DAN TELEPON LAIN YANG MENCOBA MENGOREK DATA KARTU KREDIT AGAN SEKALIAN
analisa saya, kemungkinan itu modus sindikat pembobol kartu kredit untuk mengorek data kartu kredit agan sekalian, dengan iming iming mendapat kartu kredit atau kta atau apalah
biasanya awal mula modus pembicaraan dimulai dengan informasi .. mendapat data / referensi dari bank lain
jangan terkecoh, jangan tergiur
kalau merasa tidak pernah aplikasi ya jangan dilanjutkan
agan jangan terkecoh dengan kredit agunan 0.9% (itu murah sekali lo, dan pada kenyataannya memang benar 0.9%) tapi palsu yang mengakibatkan kartu kredit kita di kemudian hari kebobolan
agan tidak pernah tahu, dengan data yang sama, kartu kredit bisa diclonning, dibobol
jangan sampai 2 bulan, 3 bulan, 1 tahun, 2 tahun, saat lagi enak-enaknya, saat lagi lancar lancarnya, tiba tiba mendapat durian runtuh di kepala