Saya menuliskan ini sebagai pembelajaran bagi saya pribadi dan orang lain, agar tidak mengalami hal yang sama. Minggu tanggal. 21 Oktober 2012 pukul 20.20 saya seharusnya menggunakan penerbangan Garuda Indonesia dari Singapura ke Jakarta. Namun ketika saya hendak check-in di informasikan bahwa tidak ada kursi untuk saya, padahal saya telah membeli tiket via internet dan memiliki Itinerary Confirmation yang tertera sudah booked.
Solusi yang ditawarkan adalah membeli tiket kelas bisnis yang penambahan harganya lebih dari SG$700. Saya menolak membeli tiket tersebut karena terlalu mahal, akibatnya saya harus membeli tiket penerbangan lain sebesar SG$309.
Hari ini tanggal 23 Oktober 2012 saya menelpon ke call center garuda 021 2351 9999 untuk mendapatkan penjelasan dan solusi bagi masalah ini. Telepon ke bagian pengaduan dan diterima ibu Ebi lalu disarankan menelpon kembali ke layanan web yang diterima ibu Kauri.
Setelah menceritakan dan menunggu lama, saya pribadi diharuskan ke bandara untuk mengadukan langsung secara pribadi ke bagian tiket bandara. Lalu untuk apa call center? Bukankah ini adalah permasalahn internal garuda?
Aneh dan tidak profesional bagi perusahaan sebesar Garuda dalam melayani konsumennya. Saya merasa sangat dirugikan oleh Garuda Indonesia, dan berharap ini tidak terjadi kepada orang lain.
Hendry Chandra
Jl.Pondasi No.27, Kayu Putih, Pulo Gadung
Jakarta Timur
Baca Juga
SuratPembaca
Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.
Hubungi Kami
Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia
Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.
Kirimkan Masukan
letstalk@suratpembaca.com
Senin - Jumat
09:00 - 17:00
Sosial