Home > Transportasi & Fasilitas Umum > Transportasi Udara > Beban Biaya Pembatalan 90% dari Harga Tiket Lion Air

Beban Biaya Pembatalan 90% dari Harga Tiket Lion Air


666 dilihat

Jakarta - Tanggal 21 Desember 2010 saya ke Bali dengan Lion Air. Tiket sudah d itangan dari 20 hari sebelumnya. Jadwal penerbangan jam 13.05 WIB. Saya check in di Airport Soekarno Hatta pukul 12.00 dan lapor ke boarding room pukul 12.30. Oleh karena masih ada waktu saya sempatkan Sholat dulu dan kembali ke boarding room pukul 12.50.

Suasana boarding room masih penuh. Lalu ada informasi bahwa penerbangan ke Semarang dipindah pesawat. Otomatis penumpang ke Semarang pindah. Ternyata boarding room kosong. Saya kaget. Lalu kembali ke meja lapor dan dikatakan bahwa pesawat saya sudah berangkat. Sontak saya terkejut.

Bagaimana mungkin pesawat bisa berangkat begitu saja tanpa ada pemberitahuan sebelumnya. Apa lagi tidak terdengar final call dan yang terpenting saya sudah check in dan lapor ke petugas boarding room tapi tidak ada panggilan. Bukankah kalau kita belum masuk pesawat petugas akan memanggil nama kita? Apa lagi akan berangkat lebih dulu dari jam penerbangan seharusnya.

Dari pihak Lion mengaku sudah memberikan final call sampai tiga kali. Bagaimana mungkin? Apa lagi saya ada bersama tiga penumpang lain yang "ditinggal" oleh pesawat. Pihak Lion Air "membantu" dengan menawarkan kursi pada penerbangan berikutnya yaitu pukul 15.00.

Pada kenyataannya saya bersama 3 penumpang lainnya dibebankan biaya pembatalan 90% dari harga tiket (sekitar 400-an ribu). Karena, dinyatakan sebagai "penumpang terlambat", dan up grade class (sebesar 200-an ribu). Jelas saya tidak mau membayar. Kalau up grade okelah (walaupun bukan salah saya dan setahu saya airlines lain tidak begitu). Tapi, biaya pembatalan? Siapa yang membatalkan penerbangan?

Paling parahnya ternyata tidak ada yang bisa menyelesaikan masalah ini. Bahkan, petugas counter "menghalang-halangi" saya untuk bicara dengan Manager on Duty (mengaku bernama Aldo), dengan alasan tidak bisa dihubungi (padahal ada HP dan Handy Talky kan?).

Singkat cerita saya sangat kecewa dengan tiket PP sudah lunas saya bayar saya tetap harus menambah lagi 550 ribu dan melakukan penerbangan selanjutnya. Benar-benar mengecewakan dan? memalukan. Rugi waktu, pulsa, biaya, dan yang pasti tenaga, untuk menunggu 2 jam.

Saya harap ada tanggapan dari pihak Lion Air. Terima kasih.

Diaz Rahmadi
Jl Hayam Wuruk No 161 Denpasar
*****@****.***
0813-10877557



(msh/msh)






Baca Juga





SuratPembaca

Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.

Hubungi Kami

Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia

Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.

Kirimkan Masukan

[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00

Sosial