DHL

DHL Mengecewakan


2332 dilihat

Saya mendapat kiriman dari US ke Batam pada tanggal 27 Maret 2015 dengan menggunakan ekpedisi DHL dengan nilai nominal sekitar US 2.800 berisi saringan air alkaline, kipas angin portable, thermometer dan charger vacuum cleaner. Saat itu di telpon oleh Sutriono Bachtiar Maif dan Dedi(?) dari kantor DHL Batam bahwa kiriman diatas US 1.500 tidak boleh di terima perorangan dan harus di 'bantu' orang dalam dengan kisaran 5- 10 % dari nilai barang.

Dan kemudian tidak langsung saya iyakan tapi saya menanyakan ke DHL via email di website DHL tentang kebenaran aturan limit itu. Apakah itu memang dikenakan pajak import atau memang nilai barang diatas US 1500 tidak bisa di terima oleh perorangan?

Pada hari itu juga tanggal 27 Maret 2015, saya mendapat respon dari Edward Apriandi (edho)-Backline Tracer kalau memang ada ketentuan seperti itu dan kiriman itu harus di kirim kembali ke negara asal atau RTO. Kemudian tanggal 17 April 2015, saya mendapat email untuk mengisi surat kuasa untuk process RTO dan juga meminta foto copy KTP dari Tomi.Budiman-Tracing advisor.

Tapi sampai sekarang tanggal 07 Juli 2015 barang kiriman itu belum juga di RTO karena alasan dari DHL batam ini masih belum mendapat ijin RTO dari custom dan meminta untuk menunggu jawaban 4 minggu lagi. Kenapa DHL sangat yakin kalau minimal harus 4 minggu lagi baru ada jawaban dari pihak custom untuk proses RTO?

Atau kah memang DHL sendiri sudah pengalaman kalau RTO membutuhkan waktu lebih dari 4 bulan? Padahal pengurusan RTO dari Aramex International tidak membutuhkan surat kuasa dan dalam waktu 7 hari kerja sdh bisa di kirim kembali ke negara asalnya di UK.

Apakah memang cara kerja DHL yang memang sangat lambat atau memang proses approval dari custom yang membutuhkan waktu minimal 4 bulan? Mohon penjelasan dan jawaban dari petinggi DHL sebagai perusahaan yang sudah kelas dunia. Jangan sampai di era persaingan bisnis yang ketat ini malah DHL makin di tinggal konsumen karena ulah segelintir oknum yang tidak bertanggung jawab. Terima kasih.



Source : kompas


Baca Juga





SuratPembaca

Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.

Hubungi Kami

Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia

Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.

Kirimkan Masukan

[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00

Sosial