Kereta Ekonomi


872 dilihat

Semangat Pagi, agan2 n sista... ane mengeluh(semua juga begitu) dengan kinerja PT. KAI, dan berikut ceritanya: (mungkin banyak agan2 n sista2 yang sudah terbiasa menggunakan kendaraan yang ini )

Ane naek KA Commuter Line (CL) dari Tanah Abang ke Depok lalu ane bersinggah dulu n menunggu KA Ekonomi(mau gk mau) untuk melanjutkan perjalanan ane pulang ke Bogor. Sejauh perjalanan dari Stasiun Depok Lama sampai ke Stasiun Cilebut sih no Problem tetapi sesudah berangkat dari Stasiun Cilebut yang menjadi kendala.

ini pedeonya gan:
Spoiler for Part1

so far tidak ada masalah dari detik 0:00 sampai detik 0:11 tidak ada masalah tetapi masalah dimulai didetik 0:12(seharusnya ane rekem prosesi lampu meredup tetapi dikarenakan hp ane lemot jadi agak lambat utk nge-resume record lg)

nah selajutnya disini gan bukti utk memperkuat bukti pertama:
Spoiler for Part2

ada pedagang menggunakan lampu senter di jidatnya.

dan untuk meperlengkap bukti2 diatas ane rekem yang ini juga gansis:
Spoiler for Part3

1. detik 00:00 sampai 00:03 bukti gelepan kereta ekonomi dan dimulai di detik 00:04 mulai terang dari KA CL yang lagi ngetem distasiun Bogor..
2. detik 00:24 --> 00:26 sebelah kanan layar.
3. detik 00:35 --> 00:38
4. detik 00:44 --> 00:46

--------------------------------------------------------------
coba gimana rasanya gan kalo orang yang belum terbiasa naek ekonomi apa lagi cewek sendirian/ibu2 hamil/manula/anak2? ditambah lagi rasa keamanan & kenyamanan bertambah hilang tetapi pengalaman bergelap2 ria bertambah.

yah kita sama-sama tahu, namanya juga KA Subsidi tetapi gk sampai segitunya kali ya? sudah kotor, panas, bau, remang2, banyak perokok(ane juga suka ikutan sih), sering dilemparin batu, banyak pedagang, banyak pengamen, copet, manusia2 kelainan jiwa ditambah pula mati lampu yang menyeramkan

ntah siapa yang memati kan lampu kereta. apa memang kesengajaan utk menghemat beban listrik apa memang ulah oknum tertentu utk melakukan aksi copet mencopet...



Source : kaskus


Baca Juga





SuratPembaca

Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.

Hubungi Kami

Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia

Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.

Kirimkan Masukan

[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00

Sosial