Pelayanan Telkom Sangat Buruk

Pada tanggal 31 Januari 2015 telepon rumah saya mati (dengan nomor 0227272***) dan tidak bisa menghubungi keluar (dengan nomor 0227200***). Keduanya sudah dilaporkan ke 147 dan akan di perbaik dengan estiamsi 3x24 jam. Pada tanggal 1 Februari 2015 kini menjadi tiga buah mati total semua (dengan nomor 0227200360, 0227272466 dan 0227213528). Semuanya sudah dilaporkan ke 147 dan diinformasikan akan dilakukan perbaikan 3x24 jam lagi (jadi hitungannya selalu 3x24jam meskipun sebelumnya sudah dilaporkan).

Pada tanggal 2 Februari 2015 tiga telepon tersebut mati total ditambah dengan speedy (dengan nomor 131167118992) semuanya diberikan estimasi 3x24 jam. Semua nomor telepon dan speedy tersebut merupakan untuk usaha di kantor dan di warnet (tempatnya berseberangan) tetapi kini mati total karena tidak bisa memberikan pelayanan sama sekali.

Tanggal 5 Februari 2015 Petugas Teknisi Bpk Adi memperbaiki jaringan telepon (tidak sesuai estimasi 3x24jam) dan memberikan informasi tentang speedy dengan berkata "Pak, saya diinformasikan dari pusat untuk speedy masalahnya karena belum melakukan pembayaran." Saya membantah dan menyatakan sudah membayarnya sejak pertengahan Januari. "Paling bapak coba ke Plaza telkom jalan supratman untuk konfirmasi."

Saat itu juga saya langsung membawa bukti pembayaran dan pergi ke Plaza telkom daerah bandung tengah (tidak ke jl supratman karena saya tahu Plaza Telkom supratman paling lama pelayanannya nomor antrinya bisa hingga 40 orang dan CS nya menyebalkan). Setelah menunggu 10 Antrian di plaza telkom saya dipanggil dan saya langsung menyebutkan nama dan mengatakan "saya dibilang belum bayar speedy dan speedy saya dimatikan, ini saya berikan bukti pembayaran tanggal 18 januari 2015 dan seharusnya speedy saya tetap aktif."

Petugas mengatakan speedy Bapak di isolasi karena telat membayar untuk tagihan bulan Desember. "Saya sudah lunas membayar dan sudah membayar dendanya pula tapi masa masih di matikan juga speedynya di bulan februari. Kalau mau dimatikan kenapa tidak bulan Januari?"

Setelah itu cs menyuruh saya menunggu dan pergi sambil membawa bukti pembayaran. Setelah 5 menit menunggu lalu kembali dan mengatakan "Pak, speedy bapak sudah tidak di isolir sejak 19 Januari 2015 tetapi lagi ada gangguan masal di daerah Ahmad Yani sehingga koneksi bapak mati total."

Sejak diberitahu seperti ini kini saya tahu pelayanan Telkom sangat buruk. Cs tidak mau disalahkan sehingga menyatakan masalah di jaringannya, teknisi tidak mau disalahkan mengatakan saya belum bayar tagihan sebelumnya.

Kesalahan saling lempar dan tidak ada yang mau disalahkan. Inilah ciri khas PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk. Perusahaan yang memonopoli telekomunikasi jaringan kabel ini memberikan pelayanan sama dengan permainan Monopoli (kalau kena denda bayar, ga bisa bayar diputus, selain itu silahkan lewat)