Solaria Oke

Kami ingin menyampaikan terima kasih pada Solaria, atas kerjasamanya yang sangat baik dalam mengatasi masalah pelanggan. Hari Minggu tgl 31 Agustus 2008, kami sekeluarga menempuh perjalanan Jakarta – Bandung dengan kendaraan pribadi lewat tol Cipularang.

Pada jam makan siang kami berhenti di Rest Area Km 57, dan anak-anak memilih Solaria sebagai tempat santap siang hari itu. Sekitar 1 jam kemudian kami meninggalkan Solaria dan melanjutkan perjalanan ke Bandung. Sesampai di Bandung, anak saya yang bungsu, kelas 3 SMP, baru menyadari bahwa ponselnya tidak ada. Sesudah lacak sana-sini, muncul dugaan sementara bahwa ponsel tertinggal di Solaria.

Karena tidak tahu harus menghubungi siapa dan tidak mungkin bisa serta-merta kembali ke tempat tersebut, kami agak pesimis bisa mendapatkannya kembali. Sementara keesokan harinya kami harus kembali ke Jakarta, langsung ke Bandara Soekarno Hatta, untuk kembali ke tempat tinggal kami di Pekanbaru. Sedikit harapan yang ada, karena nomor ponsel itu masih tetap bisa dihubungi, sampai habis nada sambung dan muncul suara mesin penjawab.

Malamnya, kami mendatangi outlet Solaria di Paris Van Java (PVJ), mencoba untuk mencari info nomor yang bisa dihubungi di Solaria Km 57 Tol Cipularang tersebut. Tapi dua karyawan menyampaikan bahwa di outlet itu tidak ada nomor telepon, baik pribadi maupun dinas, yang bisa dihubungi.

Beberapa saat kemudian lalu muncul seorang karyawan yang sedikit memberi titik terang, dengan memberikan nomor ponsel Pak Dedy, Manager Operasional Solaria. Kami tidak bermaksud sejauh itu sampai menghubungi seorang Manager Operasional, hanya untuk menanyakan HP tertinggal. Tapi ternyata hanya itu satu-satunya bantuan yang bisa mereka berikan.

Malam itu juga saya hubungi Pak Dedy, yang dengan sangat akomodatif menerima laporan kehilangan itu dengan menanyakan beberapa hal yang berkaitan, dan akan segera menindaklanjuti. Tiga hari kemudian, saya menerima telepon dari Pak Dedy yang menyampaikan bahwa, setelah dicari dengan teliti oleh para pramusaji, ponsel dengan ciri-ciri yang cocok dengan ponsel anak saya telah ditemukan terselip diantara sofa. Beliau menawarkan untuk mengembalikan HP tersebut melalui staf Solaria yang akan melakukan perjalanan dinas ke Pekanbaru. Tetapi seorang kerabat yang kebetulan ke Bandung akhirnya yang mengambilnya.

Ponsel yang tertinggal adalah ponsel lama dan tidak lagi bernilai mahal, akan tetapi kami sangat menghargai perhatian, integritas, dan kerjasama yang diberikan oleh Pak Dedy beserta staf terhadap pengaduan yang kami sampaikan. Salut dan sukses selalu untuk Solaria.

Hesti Asriwandari
Komp. Jati 102 CPI - Rumbai
Pekanbaru 28271