Ada Apa Dengan Bukalapak?

Kasus saya adalah pembelian yang dibatalkan penjual, tetapi dana tidak dikembalikan ke saya. Saya melakukan pemesanan pada tanggal 27 Maret 2016 dengan nomor order 16026494xxxx sebesar Rp 950.923. Pembayaran dilakukan pada tanggal 28 Maret 2016.

Pada tanggal 29 Maret saya bermaksud mau belanja lagi, mau login ke akun Bukalapak (BL) ternyata tidak dapat login, coba request password baru juga tidak bisa. Kemudian saya kirim email ke CS dan mendapat jawaban bahwa akun saya di nonaktifkan karena penyalahgunaan (saya dituduh dan diancam akan dilaporkan ke pihak berwenang).

Kemudian saya kirim email lagi dan tanya penyalagunaan apa yang sudah saya lakukan? Kemudian mendapat balasan bahwa sedang dalam penyelidikan dan jika terbukti akan dilaporkan ke pihak berwenang (dua kali saya disampaikan begitu).

Kemudian saya tanya silahkan saja dan butuh waktu berapa lama penyelidikan tersebut? Karena saya mempertanyakan kapan dana saya akan dikembalikan. Email dari *****@****.***, saya disuruh menghubungi *****@****.***. Saya mengirimkan email ke tim policy (dan CC ke customer service) tersebut.

Tapi tidak pernah mendapat balasan sekalipun (dari tanggal 1, 4 dan 6 April). Asumsi saya market place sebesar Bukalapak sih tidak mungkin melakukan penipuan, yang dipertanyakan adalah karyawan atau karyawati yang bekerja mengurus hal ini.

Apa maksud dan tujuan mereka melakukan ini? Jika kita membeli sesuatu dan pembelian itu dibatalkan, bukankah seharusnya dana itu dikembalikan ke pembeli? Bukalapak tolong evaluasi kembali kinerja staff-staff anda, jangan hanya karena staff yang tidak berkualitas membuat reputasi anda hancur. Kalau menurut orang diluar sana, kasus ini sudah termasuk penipuan. Semoga ada itikad baik dari Bukalapak.