Hati-hati Take Away di KFC

Tanggal 2 Oktober 2015 saya membeli KFC di Tunujungan Plaza Surabaya dengan rincian pembelian 1 burger dan 1 botol minuman untuk saya makan di tempat pameran karena pada waktu itu saya mengikuti antrian pembelian tiket pameran yang tidak bisa saya tinggal lama-lama.

Kemarin ketika saya mau membuang struk dan saya perhatikan di dalam struk pembelian kok ada 3 item barang dan setelah saya lihat ternyata untuk Take Away saya dikenakan biaya sebesar Rp.909 belum termasuk PPN sehingga untuk Take awaay saya harus membayar Rp.1000 ( struk masih saya simpan ) dan hal itu tidak diberitahukan kepada saya apanbila untuk Take Away maka dikenakaan biaya lagi Bukan masalah uangnya tapi masalah caranya yang saya anggap sudah tidak tepat.

Saya mengerti maksud dan tujuan dari KFC itu yaitu untuk mengurangi pemakaian kantong plastik/plastic bag dengan tujuan untuk menyelamatkan bumi. Tapi bukan begitu cara yang harus dilakukan oleh KFC dengan secara diam-diam menambahkan biaya untuk Take Away. Padahal pada saat saya membeli burger tersebut saya juga sudah mendapatkan kantong kertas yang seharusnya saya tidak memerlukan kantong plastik lagi.

Seharusnya dengan memberitahu kepada pembeli bahwa ada biaya untuk Take Away tersebut maka KFC akan sekaligus memberikan pengetahuan atau pembelajaran kepada pembeli untuk ikut menyelamatkan bumi dengan mengurangi penggunaan kantong plastik.

Saya mendukung sekali program pengurangan kantong plastik dengan tujuan un tuk mengurangi sampah plastk sehingga dapat menyelamatkan bumi kita tapi saya juga berharap KFC meninjau kembali cara yang dilakukan tersebut apakah sudah tepat?