Layanan TV Kabel Tidak Profesional

Saya adalah pelanggan Indovision dengan id pelanggan:401000189121. Saya sudah berlangganan sejak beberapa bulan yg lalu, dan tidak pernah mendapatkan pemberitahuan tentang no id pelanggan baik melalui surat, telepon maupun email. Setiap saya menelepon pihak customer service selalu saja memberitahu kalo saya tinggal menunggu saja karna nantinya akan ada pemberitahuan mengenai id pelanggan saya.

Hingga akhirnya pada tanggal 11 September 2012, tiba tiba saja layanan tv kabel saya di blok. Ketika saya menelepon customer service, saya diberitahu bahwa saya harus melunasi tagihan saya dahulu baru kemudian akan diaktifkan lagi. Dan baru pada saat itu juga (12 September 2012) saya mendapatkan id pelanggan saya. Pada tanggal 13 September 2012, saya melunasi tagihan saya, yang ternyata jumlahnya sudah di akumulasi selama beberapa bulan.

Sejak tanggal pembayaran, hingga hari ini saya sudah melakukan konfirmasi ke pihak customer service sebanyak 4x, dan saya pun sudah mengirimkan email ke pihak indovision. Dan setiap saat juga saya selalu mendapatkan jawaban bahwa saya harus menunggu maksimal 24 jam akan langsung bisa aktif kembali. Hingga malam ini, 18 September 2012, saya menelepon dan mendapat informasi bahwa saya harus menunggu 30 menit dan tayangannya akan aktif kembali.Dan ternyata layanan saya pun masih di blok. Saya bingung dengan cara kerja indovision dalam melayani pelanggannya.

Mudah sekali mereka memutus layanan pelanggannya, padahal dalam kasus saya ini saya melakukan kesalahan adalah dari pihak indovision. dan ketika sudah melakukan pembayaran, penanganan berikutnya lambat sekali, menyuruh pelanggan berkali-kali menelepon, menghabiskan waktu dan biaya yang pada akhirnya hanya untuk mendapat jawaban yang sama : menunggu maksimal 24 jam. Sangat disayangkan sekali perusahaan sebesar indovision memiliki cara kerja yang super lambat. Indovision, apa yang harus pelanggan lakukan supaya mendapatkan layanan yang memuaskan dari anda?

Sintya Dewi
PT. GPM Blok SQ no. 35
Lampung Tengah