Home > Finansial > Perbankan & Kredit > Kecewa dengan Kinerja Tim Kartu Kredit BRI

Kecewa dengan Kinerja Tim Kartu Kredit BRI


342 dilihat

Saya adalah pemilik Kartu Kredit Bank Rakyat Indonesia (BRI), dan ingin menyampaikan ketidaknyamanan dalam menggunakan Kartu Kredit BRI.

Berikut Kronologinya:

Pertama,

Pada 28 Juni 2021, saya menghubungi Call Center BRI menyampaikan pengajuan penghapusan iuran tahunan.

Hal ini dikarenakan ketidaksanggupan saya untuk membayar, dampak dari penurunan usaha di masa pandemi. Saya juga meminta penutupan Kartu Kredit BRI. (Catatan: saya tidak ada tunggakan di tagihan-billing CC).

Pihak Kartu Kredit BRI berkeberatan. Saya tetap diminta membayar atau diberikan syarat penghapusan dengan cara mendaftarkan auto payment 2 (dua) billing atas telepon seluler pascabayar saya. Kemudian saya daftarkan dengan nomor pelaporan 35587778.

Kedua,

Pada 20 juli 2021, saya membayar telepon seluler pascabayar sebesar Rp110.445 ke Kartu Kredit BRI, yang ternyata pada perkembangannya tidak diteruskan pembayarannya ke Telkomsel. 

Sampai dengan tulisan ini dibuat, telepon seluler pascabayar saya sudah diputus oleh pihak Telkomsel.

Saya menghubungi Call Center BRI untuk bertanya, kenapa Kartu Halo saya belum terbayarkan? dengan menginformasikan bahwa telepon seluler pascabayar tersebut sudah saya bayarkan di CC BRI dan bukti terlampir tersampaikan via Call Center.

Petugas menyampaikan agar esok hari saya bisa cek tagihan tersebut yang akan terbayarkan.

Namun keesokan harinya setelah saya cek kembali, ternyata tidak ada sama sekali pembayaran.

Pernyataan petugas tersebut tidak benar (wanprestasi). Saya heran institusi bank terbesar di Indonesia seperti BRI hanya dengan nominal seperti ini saja sudah wanprestasi atau tidak sesuai komitmen. Kemudian saya kirim email ke *****@****.***.

Ketiga,

Pada 23 Juli 2021, saya menghubungi kembali Call Center BRI dengan nomor pelaporan 35917103, meminta BRI untuk segera membayarkan ke pihak Telkomsel.

Keempat,

Pada 16 Agustus 2021, saya menghubungi Call Center BRI untuk menyampaikan bahwa pada billing CC tercantum pembayaran saya sebesar Rp110.445 untuk pembayaran telepon seluler pascabayar ternyata terdebet untuk pembayaran iuran tahunan.

Lagi-lagi petugas CC BRI meminta membuatkan laporan baru kembali untuk penghapusan iuran tahunan (36244515) dan complain auto payment (36243858).

Jadi seolah-olah petugas ini tidak mau tahu. Padahal saya sudah menyampaikan 2 (dua) nomor pelaporan saya terdahulu (35587778 dan 35917103).

Katanya pembicaraan ter-record ternyata faktanya tidak sama sekali ditindaklanjuti karena tiap petugas seolah-olah tidak mengetahui dan tidak mau tahu kronologi yang saya sampaikan atau laporkan. Hal ini menunjukan ketidakprofesionalan institusi bank pemerintah terbesar di Indonesia.

Kenapa saya menyampaikan ini? Karena saya juga pemegang kartu kredit dari bank lain (BNI, Mega, BCA dan UOB) yang jauh lebih baik pelayanan dan kesigapan petugas call center dalam menghadapi nasabah.

Sampai tulisan ini saya buat, telepon seluler pascbayar saya masih terputus oleh Telkomsel dan tidak ada tindak lanjut atau follow up dari CC BRI. (IRA)




Source : kompas


Baca Juga





SuratPembaca

Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.

Hubungi Kami

Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia

Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.

Kirimkan Masukan

letstalk@suratpembaca.com
Senin - Jumat
09:00 - 17:00

Sosial

suratpembaca apps