Kecewa Kebijakan Bagasi Lion Air

Pagi tadi tanggal 13 Juli 2011 pukul 10.00 WIB saya melakukan boarding pas untuk penerbangan dari Jakarta menuju Makassar di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng. Ketika bawaan bagasi berjumlah dua unit yang saya bungkus dengan kardus juga telah saya ikat dengan tali sebagai tambahan kekuatan kemasan.

Namun, bagasi itu ditolak oleh petugas boarding dengan alasan peraturan Lion Air mengharuskan semua bagasi penumpang selain tas atau koper dan sejenisnnya (benda- benda ini asumsi saya pribadi) tidak diperbolehkan masuk bagasi kalau tidak diikat. Lalu saya bilang ini kan sudah diikat tali. Petugas tersebut bilang harus diikat tali yang di sana (sambil menunjuk tempat
penyedia jasa pengikat tali yang ada di depan meja boarding).

Terjadi perdebatan antara saya dan petugas, yang intinya saya protes karena tidak ada sign (tanda berupa tulisan) yang menunjukan peraturan tersebut di sekitaran tempat boarding. Si petugas tersebut tetap kekeuh tidak mau melayani bagasi saya. Akhirnya saya mengalah dan menuju tempat pengikat tali tersebut.

Ternyata sudah banyak penumpang yang antre di tempat itu dengan permasalahan yang sama terjadi pada saya. Umumnnya mereka mengeluhkan akan hal ini. Layanan ini tidak gratis alias bayar sebesar Rp7.000 per bagasi yang diikat. Saya membayar sebesar Rp14.000 untuk dua bagasi.

Pertanyaan saya kepada manajemen Lion Air:
1. Apakah hal tersebut memang menjadi policy Lion Air terhadap bagasi penumpang?
2. Kalaulah memang benar mengapa tidak ada sign (tanda atau apapun medianya) yang diinformasikan kepada penumpang, baik di tiket atau di lokasi boarding?
3. Kalaulah itu policy kenapa konsumen yang dibebankan biaya tambahan? Kenapa tidak digratiskan, jika digratiskan mungkin akan ada nilai plus di mata konsumen karena akan ada kesan positif Lion Air peduli akan keamanan bagasi penumpangnnya.

Demikian beberapa hal yang ingin saya sampaikan kepada manajemen Lion Air, jikalau hal itu policy saya memaluminya walaupun tidak setuju dengan beban biaya kepada konsumen, namun sangat protes jika hal tersebut adalah akal-akalan pihak tertentu untuk mendapatkan keuntungan.

Mohon konfirmasi atas hal di atas. Terima kasih.