Taksi CIpaganti
Home > Transportasi & Fasilitas Umum > Fasilitas Umum > Taksi Cipaganti Penyerempet

Taksi Cipaganti Penyerempet


1136 dilihat

Sebagai pengguna sarana transportasi umum khususnya taksi, hampir setiap minggu saya menggunakan taksi untuk mengantar saya ke berbagai tempat di bandung termasuk taksi Cipaganti. Selasa (23/4/2013) sekitar pukul 19.00 WIB saya berangkat dari rumah hendak menuju kantor di Jl. Neptunus Barat, Margahayu dengan menggunakan motor yamaha mio dengan nopol D 2600 QZ dan mengambil jalur Antapani - Kiara Condong - Soekarno Hatta - putar balik Metro Indah Mall.

Namun, kejadian di Jalan Soekarno Hatta tersebut sungguh menyisakan pengalaman traumatik, khususnya bagi saya. Malam itu tidak ada petugas kepolisian yang biasanya mengatur lalu - lintas di persimpangan tersebut. Hanya ada Pak Ogah yang tampak mengatur persimpangan ditengah cuaca gerimis. Saya dan pengguna jalan lain yang hendak memutar balik memperlambat kendaraan, berhenti dan menunggu kendaraan dari arah berlawanan untuk berhenti. Setelah Pak Ogah memberhentikan kendaraan di jalur cepat dari arah timur menuju Samsat, motor saya memutar balik dan memasuki jalur lambat dengan lampu sen menyala dan kecepatan 20-30 Km/ jam.

Tiba-tiba di jalur lambat sebuah taksi max cipaganti berwarna merah dengan nopol D 1915 DK tetap melaju tanpa memperhatikan Saya dan pengguna jalan lain yang memutar balik dan memasuki jalur lambat tersebut. Motor saya terserempet di bagian kiri belakang dan Saya pun terjatuh. Beruntung kendaraan Saya dan kendaraan lain dalam kecepatan rendah sehingga benturan dan kecelakaan tidak beruntun dan berakibat fatal. Pengemudi taksi cipaganti yang bernama Anne Tibyana dengan Nomor NID 01169 dari dalam taksi berteriak mengatakan “Bapak gimana sih, ko ga liat-liat?”.

Dibantu oleh warga sekitar, Saya dan motor Saya menepi ke trotoar. Dengan nada sopan saya berbicara “Ibu liat ga dari jalur cepat sudah distop? Ibu liat ga lampu sen Saya dan pengguna jalan yang lain? Ibu maen masuk-masuk aja!”. Pengemudi tersebut tetap bersikukuh dan kembali berkata “Kalau mau belok harusnya tunggu dong!”. Saya kembali menimpali “Bu, saya sudah tunggu. Pak Ogah disana sudah stop mobil di jalur cepat. Pengguna Jalan lain sudah memutar balik juga. Ibu yang di jalur lambat harusnya bisa liat kita yang sedang putar-balik dong!”. Pengemudi tersebut tetap bersikukuh tanpa memberi saya kesempatan bicara. Melihat situasi yang mulai tidak kondusif, saya akhirnya mendebatnya.

Saya jelaskan situasi tadi. Amarahya tak mereda, malah terucap alasan konyol tak masuk akal seperti “mobil saya ga ada yang lecet, berarti saya ga nabrak Bapak. Bapak yang nabrak saya”, atau “mestinya Bapak yang sadar”, atau “Bapak bikin SIM dimana sih?”. Saya timpali kembali “Bu, sekarang gini, lihat lampu sen motor saya masih menyala. Apa itu tidak cukup bukti kalau saya tertib berlalu lintas?” Permintaan saya berdamai dengan baik-baik dengan pengemudi tersebut tak digubris.

Hampir 10 menit yang berlangsung tepat didepan Kantor Tigaraksa Satria tidak menemukan solusi. Paling tidak, menunjukkan niat baik sebagai sesama pengguna jalan. Karena dialog semakin tak kondusif, saya berinisiatif untuk memfoto taksi serta identitas pengemudi tersebut. Pengemudi tersebut juga tetap tak mengakui perbuatannya menyerempet motor Saya.

Akhirnya saya melanjutkan perjalanan ke kantor dengan sedikit tertatih karena memar si bagian sikut, lengan kiri dan betis kiri serta luka gores di bagian tangan. Kepada pihak taksi cipaganti yang saya hormati, mohon tindak lanjutnya terhadap perilaku pengemudi-pengemudinya baik psikotes maupun pelatihan safety drifing. Betapa Saya terkejut dengan kejadian tersebut. Kesan ramah, aman, tarif terjangkau dan segala pencitraan baik perusahaan anda hilang seketika dengan perilaku oknum pengemudi yang bertindak emosional dan tidak menghargai sesama pengguna jalan lainnya.

Riky Arisandi
Jl Plered IV No 6
Bandung




Source : kompas


Baca Juga





SuratPembaca

Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.

Hubungi Kami

Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia

Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.

Kirimkan Masukan

letstalk@suratpembaca.com
Senin - Jumat
09:00 - 17:00

Sosial

suratpembaca apps