Senin sore tanggal 9 Juli 2012, saya mendarat di airport Soeta, dan ingin meneruskan perjalanan memakai Damri jurusan Bogor. Ketika damri tersebut tiba, saya langsung berjalan ke arah Damri tersebut parkir. Tetapi ditengah jalan, saya ditanya mas-mas berseragam " Bogor mas ? " Saya menganggukan kepala dan serta merta koper saya beserta kardus diambil dan dibawa bergegas ke arah Damri. Saya sampai kaget, lah emang saya bilang minta suruh dibawa?
Saya tidak sempat lagi teriak sama dia, karena jalannya sangat cepat. Dan saya masih positif thinking kalau itu bagian servis dari damri walaupun tak 100 % yakin. Dan benar saja. Waktu sudah duduk di Damri, tiba-tiba dia minta upah karena sudah membantu saya membawa koper. Mau tak mau saya bayar. Ngapain juga ribut sama dia>
Sebelumnya waktu saya masih duduk di ruang tunggu khusus Damri. Banyak dari mereka yang minta apakah mau dibawakan kopernya. Yang sebenarnya harus tanya dulu. Bukan main sikat saja. Tolong pihak bandara bisa menertibkan praktik yang seperti ini! Saya tidak suka. Terima kasih.
matias i
jl jend a yani 226
sukabumi 43112
Baca Juga
SuratPembaca
Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.
Hubungi Kami
Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia
Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.
Kirimkan Masukan
letstalk@suratpembaca.com
Senin - Jumat
09:00 - 17:00
Sosial