Pada sekitar dua minggu yang lalu (awal Juli 2010) membawa DVD player portable Philips (lupa tipenya) ke Philips Service Center Surabaya yang ada di Ruko Villa Bukit Mas Sby, karena baru dua bulan service kok gambar dan suara tidak keluar. Sebelumnya sekitar bulan Maret-April, saya sudah service DVD player tersebut. Saat yang kedua kalinya saya bawa, dalam pikiran dan ingatan saya bahwa masih ada garansi 6 bulan terhadap pekerjaan sebelumnya karena saat itu saya habis sekitar Rp 325.000 (padahal harga DVD player baru sekitar Rp 400.000-500.000).
Saat itu diterima staf ibu (perempuan) saya lupa namanya dan saya tanya bu, ini masih garansi kan? Dan saat dicek tanggal dan data dijawab. Oh iya masih garansi. Setelah tiga hari menginap, saya dihubungi lagi bahwa DVD sudah selesai dan bisa diambil (tanpa ada konfirmasi biaya). Saat mengambil, saya diterima langsung oleh Teknisi (laki-laki) dan Player dites kondisi sudah ok. Saat mau saya bawa pulang saya disodorin biaya jasa Rp 75.000.
Saat itu saya protes dan bilang bahwa, kenapa kalau ada biaya kok tidak dikasih tahu sebelumnya? Dan kenapa tidak garansi? Padahal dua bulan sebelumnya baru diperbaiki? Tetapi teknisi bersikeras bahwa mereka sudah prosedur. Saat itu dengan terpaksa saya bayar. Namun teknisi menolak dengan berkata." Sudah gak usah dibayar saja, kalau keberatan hanya masalah uang! Uang masih bisa dicari lagi!" sambil membentak.
Saya bilang ke teknisi tetap saya mau bayar, karena yang saya permasalahkan, kenapa biaya tidak dikonfirmasi sebelumnya, dan saya tidak mau ribut. Makanya saya bayar. Saat saya mau masuk ke mobil, teknisi Philips di depan pintu ruko berteriak "Ini saya gak perlu duitmu!" Sambil melemparkan uang itu ke tanah. Saat itu juga, emosi saya yang sudah saya tahan-tahan sebelumnya langsung naik. Dan saya teriaki dia dengan kata-kata bahwa "Philips tidak profesional dan saya sangat kecewa, oknum kurang ajar" (dalam hal ini saya masih kontrol dan tidak memaki berbau SARA) karena sudah kesal, sekalian saya taruh DVD Playernya didepan teknisi tersebut.
Setelah sekian hari, tidak ada satupun pihak Philips yang menghubungi saya, apa minta maaf atau kalrifikasi. Dan sampai saat ini DVD Player saya juga masih di kantor Philips. Saya pengguna dan penggemar audio-video, mengenal philips bukan dari jaman tahun 2000-an. Dan di rumah saya ada brand-brand lain mulai dari LG, Sony, BMB sound, dan lain-lain. Namun saya mengalami pelayanan yang sangat-sangat mengecewakan dan cenderung tidak punya etika ya di Philips ini.
Apakah Philips memang seperti ini? Karena budaya karyawan adalah cermin dari Brand Perusahaan tersebut. Kalau melihat produk Philips sangat bagus. Tetapi kenapa tidak berkembang, mungkin salah satunya karena kualitas pelayanan after sales-nya ini. Demikian mohon ditindak lanjuti.
sudarmono
Citra Harmoni A2-46, Trosobo
Sidoarjo
Baca Juga
SuratPembaca
Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.
Hubungi Kami
Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia
Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.
Kirimkan Masukan
[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00
Sosial