Tertipu Kualitas Notebook Zyrex

Kepada yang hendak membeli Notebook jangan pernah tertipu membeli produk Zyrex karena dukungan sparepart Notebook Zyrex sangat minim dan merugikan konsumen. Ini sudah kasus ke-3 yang terjadi dengan 4 unit Notebook Zyrex type D400S kami.

Kasus 1 (25 April 2007): Back cover pada bagian engsel Notebook retak sehingga cover susah ditutup. Ganti back cover LCD untuk Zyrex D400S (unit ke-1 dan 2) masih bisa dilayani meski harus menggunakan sparepart bekas (biaya perbaikan + sparepart @ Rp. 425.000).

Kasus 2 (30 Juli 2007): LCD Notebook Zyrex type D400S (unit ke-3) tidak bisa menampilkan gambar, tetapi masih bisa memindahkan output layar ke Multimedia Projector. Setelah dicek beberapa lama oleh bagian Service Zyrex, sparepart motherboard untuk output LCD tidak tersedia, sehingga tidak bisa diperbaiki dan tidak ada solusi sama sekali. Saya tetap harus bayar setengah kali biaya service (Rp. 75.000) meski tidak ada perbaikan dan hingga sekarang Notebook hanya disimpan di lemari.

Kasus 3 (2 Juni 2008): Back cover untuk Notebook Zyrex type D400S retak (unit ke-4) sehingga susah ditutup, namun berdasarkan informasi via telp dari bagian penerimaan service, sparepart tersebut sudah tidak tersedia dan saya hanya disuruh menunggu hingga sekarang tanpa ada hasil apa-apa.

Apakah Notebook Zyrex ini harus kembali dipensiunkan hanya karena masalah cover? Terus terang saya sangat kecewa dengan Zyrex dari segi kualitas dan kuantitas sparepart yang ternyata tidak dapat diandalkan. Saya malu telah merekomendasikan produk Zyrex ke kantor (4 unit) dan relasi (2 unit) yang dimana sekarang saya jadi diragukan kemampuan dalam memberikan pendapat teknis oleh mereka. Padahal saat pembelian sekitar tahun 2003 hingga 2004, tidak ada informasi dari Zyrex bahwa sparepart hanya tersedia untuk waktu kurang dari 3 tahun.

Kami pernah mengalami kasus yang hampir sama dengan Notebook merk luar tetapi tetap dapat diperbaiki meski mencapai waktu hampir 2 bulan. Tidak ada yang berencana membeli Notebook untuk hanya dipakai selama 3 tahun lalu direlakan dibuang agar bisa beli lagi yang baru. Apakah seperti ini policy dagang Zyrex? Hanya memberikan dukungan pada produk baru tanpa memperhatikan produk lamanya? Jika memang seperti itu harap sertakan dalam setiap brosur produk Zyrex dan iklan di media masa agar masyarakat dapat memaklumi policy tersebut.

Suhartono Faizal
Perumahan Citra 2
Jakarta