Keluhan atas Jasa Marga

Saya selaku pengguna aktif jalan tol Jasa Marga tujuan Jakarta-Jagorawi dan sebaliknya. Saya mengalami hal-hal yang tidak enak hampir setiap hari. Yaitu: saya pengguna E-Toll Pass dan E-Toll Card. Tapi setiap kali selalu mengalami hambatan yaitu banyak pengendara yang masuk ke jalur itu tanpa memiliki kartu. Apalagi disaat jam-jam macet atau sibuk. Setelah itu pengendara yang tidak memiliki kartu dianjurkan oleh petugas jaga untuk meminjam kartu yang ada dibelakangnya. Seringkali terjadi hampir setiap kali.

yang ingin saya keluhkan:

1. Bagaimana privasi masyarakat yang sudah membeli E-toll card maupun E-Toll Pass yang sudah mengeluarkan uang lebih banyak dan lebih mahal tapi diganggu oleh orang-orang yang tidak mau antri.kami membeli E-Toll Pass seharga Rp 600 ribu. Kami berani bayar lebih mahal dikarenakan aktivitas dan efisiensi waktu. Tapi kami diganggu oleh yang tidak memiliki kesadaran.

2. Dulu waktu E-Toll Card diterbitkan digerbang tertulis akan didenda bagi pengendara yang tidak memiliki tetapi masuk jalur itu..namun kenyataannya malah petugas jaga tol sendiri yang menyarankan untuk meminjam mobil dibelakangnya.

3. harap pihak Jasa Marga untuk lebih tegas untuk mengambil keputusan dikarenakan banyak pengendara yang egois karena tidak mau antri tetapi mengambil jalur orang seenaknya tanpa memiliki E-TOLL CARD atau E-TOLL PASS.kalau semua bisa dipinjam buat apa bikin GTO?

Semua gardu biasa aja jadi ga ada keistimewaan dari pemilik E-toll Pass atau E-toll Card. sekian keluhan saya semoga Pihak Jasa Marga bisa lebih tegas mengambil keputusan ini.

Henry Saputra
Danau Indah 10 A13 no 32
Jakarta