Pemandaman Seenaknya

PLN Bukittinggi masih berlaku tidak professional. Saya pelanggan feeder Tengah Sawah, yang menurut informasi CS tanggal 18 Juli 2008 (yang saya telpon setiap pagi untuk mendapatkan jadwal pemadaman listrik) di tempat saya listrik mati jam 12:00-14:00. Tapi setelah semua perangkat PC saya matikan dan pelanggan saya dengan kecewa meninggalkan tempat saya (saya bisnis Warnet), ternyata tidak ada pemadaman listrik.

Setelah saya konfirmasi ulang ke CS, seenaknya mereka jawab, “Harusnya mati Pak, mungkin ada penyebab lain sehingga tidak jadi dimatikan.” Kalau kami selalu mendapat jawaban yang tidak pasti seperti ini, trus kemana kami bisa mencari keterangan yang terpercaya tentang PLN Bukittinggi?

Dari jawaban yang kami terima seakan tidak ada kesatuan dari PLN itu sendiri, data yang dipegang sama petugas CS, tidak sama dengan aktual yang terjadi di lapangan.. Hal serupa juga terjadi tanggal 20 Juli 2008, informasinya listrik padamh jan 22:00-24:00 (aktual tidak).

Yang paling bikin kesal pada tanggal 22 Juli 2008, saya sampai 5 kali menelpon PLN untuk memastikan tentang pemadaman listrik, sampai jam 20:15 CS masih bilang, “Tempat Bapak tetap padam jam 20:00-22:00:, karena penasaran saya telpon lagi jam 20:30 baru mereka bilang “Tidak jadi padam Pak..” saya tanya alasannya kenapa, mereka jawab, “Harusnya mati Pak, mungkin daya mencukupi sehingga tidak jadi dimatikan.” Tapi setelah semua PC saya nyalakan lagi, pas jam 21:00 listrik padam. Saya telpon lagi PLN untuk konfirnasi, yang saya dapat cuma kata "Maaf, ada perintah dari office supaya feeder Tengah Sawah tetap dimatikan karena daya tidak mencukupi..”

Tidak sampai 1 jam perhitungan daya berubah. Gimana cara perhitungan Bapak-bapak di PLN? Bagaimana mau bikin progress jangka panjang kalau cuma perhitungan gitu saja tidak bisa? Korbannya, ya kami masyarakat kecil yang menggantungkan usaha dari listrik, PC mati karena pemutusan arus mendadak sangat berisiko untuk PC. Memang ada tanggung jawab PLN kalau semua PC saya jebol?

Kalau PLN mau profesional, harusnya mereka tetap memutuskan aliran pada jadwal yang telah ditetapkan tanpa dirubah dengan alasan apapun, kami bukannya diuntungkan malah dirugikan. Coba kalau pelanggan yang telat bayar tagihan, dipastikan petugas datang untuk memutus aliran listrik. Ayo profesionalah sedikit PLN Bukittinggi.

Emridwan
Jl. M. Yamin no 5, aur atas
Bukittinggi