Telkomsel Mengecewakan

Saya pemakai Ponsel Blackberry dan menggunakan Blackberry internet service yang Full service (Biaya per bulan Rp. 99.000) dari Telkomsel. Biasanya sebelum masa berlaku BIS habis saya selalu mengisi pulsa supaya layanan BIS nya otomatis diperpanjang. Tetapi pada tanggal 04 Juli 2012 layanan BIS saya dinyatakan tidak diperpanjang karena alasan pulsa tidak mencukupi padahal tanggal 02 Juli 2012 saya telah melakukan pengisian pulsa sebesar Rp. 200.000,-. Dan yang lebih mengecewakan lagi ternyata pulsa saya telah dipotong sebesar paket yang biasa saya pakai (Rp. 99.000).

Saya mencoba menanyakan ke Costumer Service 188 dan saya terhubung dengan Ibu Eci setelah beliau meminta PIN serta IMEI beliau mengatakan kalau masalah saya akan diproses 3 x 24 jam. Setelah saya tunggu selama 3 x 24 Jam paket saya tidak aktif juga. Kemudian saya juga membuat pengaduan ke Grapari Lubuk Linggau, tetapi tetap tidak ada juga penyelesaian. Terakhir saya hubungi 188 hari ini (09/07/2012) terhubung dengan Ibu Kia dan saya disuruh menunggu 3 x 24 jam lagi.

Apakah ini merupakan kesalahan sistem atau memang trik dari Telkomsel untuk mengambil keuntungan dari pelanggan. Jikalau ini kesalahan system artinya bisa di perbaiki supaya sistemnya berjalan normal dan tidak merugikan pelanggan, tetapi kalau ini merupakan trik untuk mengambil keuntungan saya kira ini merupakan cara yang cukup keji dan tidak terpuji. Saya mengharapkan pihak Telkomsel menyelesaikan masalah ini secepatnya tanpa berbelit-belit, karena saya sudah menunggu seminggu.

Saya juga melihat kasus yang seperti saya alami dirasakan oleh pelanggan Telkomsel yang lain di berbagai daerah, karena kalau di lihat kolom ini setiap hari ada saja keluhan tentang Telkomsel dan lebih banyak masalah penyedotan pulsa dan paket internet yang terputus, bisa kita bayangkan jika 10% aja pelanggan Telkomsel dirugikan dengan cara seperti ini sudah berapa keuntungannya. Atau Telkomsel sudah tidak perduli lagi dengan keluhan-keluhan pelanggannya?

Oleh karena itu kami meminta Pihak-pihak terkait dari pemerintah (Kemeninfo, Kemen BUMN dan lain-lain) maupun LSM bisa memberikan perhatian yang serius mengenai kejadian-kejadian seperti ini karena ini termasuk tindakan penipuan atau pencurian.

Candra Sinaga
Jl. Cluster RT. 09 Lubuk Linggau Selatan
Lubuk Linggau