Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.
Hubungi Kami
Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia
Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus. Akan diproses 1 s/d 7 hari.
Home > Informasi >
ISP > Layanan Telkom dan Indihome Makin Buruk
Layanan Telkom dan Indihome Makin Buruk
1804 dilihat
Saya sudah lama menjadi pelanggan Telkom dan speedy di nomor 031-8713***. Saya sudah biasa mendapat telepon penawaran untuk mengupgrade layanan speedy yang saya gunakan ke triple play Indihome tapi selalu saya tolak.
Tanggal 12/10/2015 saya ditelfon marketing Indihome mengaku bernama Ela dari Plaza Telkom Ketintang Surabaya, dia menawarkan upgrade dari speedy ke indihome triple play 10 mbps dengan harga Rp 270 ribu belum termasuk PPN & semua biaya pemasangan gratis untuk pelanggan yang mendapat apresiasi dari Telkom (termasuk saya). Karena tertarik saya menjawab akan mempertimbangkannya.
Tanggal 14/10/2015 saya ditelepon lagi oleh marketing yang sama. Dia menanyakan kesediaan saya mengupgrade pada saat itu juga. Saya jawab, akan saya hubungi nomor handphone marketing itu minggu depan kalau saya bersedia.
Tanggal 16/10/2015 saya diinfokan kalau speedy yang saya pakai sudah terupgrade menjadi indihome tanpa seijin saya. Ya okelah, sekalian pasang TV kabel pikir saya.
Tanggal 21/10/2015 teknisi indihome datang ke rumah untuk memasang alat-alat pendukung TV kabel seperti memasangkan STB. Karena modem & TV yang hendak dipasang STB berada di lantai yang berbeda dan membutuhkan jangkauan kabel LAN yang panjang, teknisi tersebut menawarkan beli kabel LAN di dia dengan harga Rp 7.500,- / meter dibayar tunai atau beli kabel dengan harga Rp 8.500,- / meter dari kantor Telkom tapi dibayarkan di tagihan telfon bulan depan.
Jadi total, teknisi itu meminta saya membayar Rp 150.000,- tunai untuk 20 meter kabel LAN & ongkos kerja. Saya menolak opsi untuk membeli kabel LAN langsung dari dia dan seandainya beli kabel dari Telkom saya minta biaya ditagihkan bulan depan.
Karena hal itu teknisi tersebut tidak jadi memasangkan STB. Saya membuat pengaduan melalui call center Telkom 147. Operator bilang kalau pelanggan memang perlu menyediakan kabel LAN untuk pemasangan STB yang terhubung ke modem.
Pelanggan bisa membeli kabel LAN dari telkom atau menyediakan sendiri tetapi ongkos pemasangan gratis. Operator juga bilang kalau pelanggan diharapkan tidak memberikan uang ke teknisi, apabila ada biaya akan ditagihkan bulan depan. Keesokan harinya teknisi itu kembali menelfon, dan saya katakan saya mau pakai kabel LAN saya sendiri.
Dia mengenaskan, dia hanya bisa bantu setting modem ketika semuanya sudah siap dan hanya terima jadi. Sebagai pelanggan lama, saya merasa kecewa karena tidak dihargai dan informasi asimetris dari pengaduan Telkom 147, marketing, dan teknisi.
Pesan saya kepada pentinggi Telkom, sebaiknya rajin-rajinlah membaca surat pembaca dari media cetak dan online. Sudah banyak pelanggan lama dan baru yang dikecewakan oleh pelayanan buruk bawahannya. Terima kasih.
Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.
Hubungi Kami
Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia
Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus. Akan diproses 1 s/d 7 hari.