Pada tanggal 20 Januari 2013, pukul 19.50, saya melakukan perjalanan dari Jogjakarta (Wates) menuju Jakarta (Pasar Senen) dengan menggunakan KA Gajahwong. Akan tetapi tiket atas nama saya sendiri dengan nomor DQ_2421(5XVRLA) dengan nomor tempat duduk EKO-4/9D sudah ada yg menempati. Oleh petugas (security), saya diberikan tempat duduk nomor 20C (dalam gerbong yang sama) yang kebetulan pemilik tempat duduk memilih untuk tidur di lantai. Setelah diperiksa saat di Stasiun Kutoarjo, kondektur KA, Bapak Yogi (identifikasi nama di seragam) menemukan jika tiket saya tidak ada dalam manifest.
Selanjutnya saya diturunkan di Stasiun Kroya pada pukul 22.00 dan diputuskan bahwa tiket saya sudah dibatalkan sesuai dengan pemeriksaan melalui komputer oleh Bapak Warto (identifikasi nama di seragam), padahal saya tidak pernah melakukan pembatalan atas tiket tersebut baik langsung atau melalui orang lain. Kondisi tiket masih dalam keadaan baik dan bersih hanya ada stempel masuk peron “telah diperiksa WT 3008”. Tiket tersebut adalah tiket pengunduran jadwal dari pesanan saya secara online untuk tanggal 25 Desember 2012 saya mundurkan menjadi tanggal 20 Januari 2013 di loket Stasiun Wates.
Dengan berat hati saya harus turun di Stasiun Kroya dan memutuskan untuk kembali ke Wates menggunakan KA Kahuripan esok paginya. Tiket saya akhirnya diambil oleh Bapak Warto yang menurut yang bersangkutan akan diambil oleh kondektur , Bapak Yogi, untuk pengecekan lebih lanjut. Saya harus menginap dengan tidur di kursi tunggu Stasiun Kroya.
Saya adalah pelanggan tetap kereta api Jogja-Jakarta. Setelah sekian lama menggunakan jasa Kereta Api baru kali ini saya kecewa. Saya seolah menjadi penumpang ilegal. Saran saya kepada PT KAI adalah pembenahan sistem misalnya dengan membuat pemberitahuan kepada konsumen baik melalui email atau sms (via 121 atau sms masking) apabila terjadi perubahan pada tiket misalnya dalam kasus saya, saya akan mengetahui jika tiket ternyata sudah dibatalkan.
Saya mengucapkan terima kasih kepada PT KAI yang saat ini tengah meperbaiki kinerjanya. Kepada kondektur Bapak Yogi yang melakukan respon yang cepat dengan konfirmasi pada stasiun terdekat dan terima kasih kepada Bapak Warto (penjaga loket Stasiun Kroya) yang memberikan beberapa solusi atas permasalahan saya sehingga saya memutuskan menggunakan KA Kahuripan untuk kembali ke Wates.
Adi Sakti Nugroho
Ruko Inkopau Blok J, Jl. Sri Sultan HB IX, Km.25, Cakung
Jakarta Timur
Baca Juga
SuratPembaca
Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.
Hubungi Kami
Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia
Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.
Kirimkan Masukan
[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00
Sosial