Home > Transportasi & Fasilitas Umum > Fasilitas Umum > Kereta Api Bogor-Jakarta Semakin Abaikan Keselamatan

Kereta Api Bogor-Jakarta Semakin Abaikan Keselamatan


656 dilihat

Jakarta - Saat ini PT Kereta Api (Persero) khususnya trayek Bogor-Jakarta Kota semakin diperketat dalam hal tiketing. Di semua stasiun setiap pintu masuk dan keluar terdapat minimal dua orang petugas mengenakan safari mengecek setiap tiket calon penumpang yang naik maupun turun dari kereka. Maka semakin minim penumpang yang tidak bertiket seperti sebelumnya.

Tapi, apa yang feed back kepada penumpang KRL tersebut. Kalau kita bicara kenyamanan masih sangat jauh bagai langit dan bumi. Minimal kita bicara keselamatan penumpang dulu. Masih banyak penumpang yang naik di atas kereta dan di sambungan gerbong.

Semua ini juga bukan kesalahan penumpang karena perusahaan kereta api sekarang mengoperasikan rangkaian kereta ekonomi 1 set atau 4 gerbong yang biasanya 2 set atau 8 gerbong. Parahnya lagi rangkaian ini beroperasi juga pada jam kerja pukul 7.00 dan jam pulang kantor sekitar pukul 16.00 sehingga penumpang yang biasanya mendapat 8 gerbong menjadi 4 gerbong.

Bisa dibayangkan seperti apa (seperti terlihat juga di foto). Apakah ini trik atau siasat dari PT Kereta Api (Persero) tidak menaikan tarif tapi memotong gerbong rangkaian ekonomi supaya penumpang menggunakan KRL Ekpres atau AC Ekonomi?

Yanuar
Komp Inkopad Blok K3/17 Bogor
*****@****.***
08568484844
(msh/msh)






Baca Juga





SuratPembaca

Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.

Hubungi Kami

Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia

Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.

Kirimkan Masukan

[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00

Sosial