Taxi Express Mengecewakan

Jumat lalu, 2 December 2011 saya naik taxi express dari sarinah tujuan karet pedurenan. Saya duduk disamping pengemudi yang mengaku sedang terburu-buru ke pool untuk laporan. Tiba di tujuan saya keluar dan saya baru sadar setelah sampai dalam rumah bahwa barang saya berupa tas belanja berisi dokumen pekerjaan saya dan barang yang baru saya beli tertinggal di taxi dibawah tempat duduk saya disamping pengemudi.

Seketika itu juga ( tidak sampai setengah jam dari saya turun ) saya langsung melapor dan diterima oleh Express. Saya memang tidak ingat nomer lambung taxi tersebut namun saya sempat melihat nama supir dan saya laporkan kepada CS yang menerima pengaduan saya. Keesokan harinya, karena tidak ada follow up dari taxi Express, siang dan sore harinya saya menelpon kembali namun jawaban dari CS adalah barang masih dalam pelacakan.

Sampai dengan saya menuliskan surat ini, taxi Express menyatakan bahwa barang saya masih dalam pencarian. Padahal yang saya butuhkan adalah dokumen penting kerjaan saya ada didalam tas tersebut. Sepertinya pengalaman saya naik taxi Express tidak akan saya ulangi kembali, karena setelah kejadian tersebut keesokan harinya saya juga hendak naik taxi yang kebetulan memang tersedia nya adalah Express, saya naik dengan tujuan dari Thamrin City.

Begitu saya naik dan menyebutkan tujuan saya adalah epicentrum dan hendak mampir ke karet pedurenan untuk drop barang saja, supir taxi menolak dengan alasan terburu-buru mau makan siang. Saya langsung turun dan kapok untuk mencari taxi yang judulnya Express.

Karena sepertinya memang semua supir taxi Express selalu terburu-buru dan menyebabkan penumpang tidak nyaman. Tadinya saya berpikir naik Express cukup aman dan bisa dipercaya, namun dengan adanya kejadian ini, saya lebih baik memilih taxi lain yang lebih bisa dipercaya.

Sri Oktinurul Qadiani
Jl. Pakis Gunung IIIA No 4
Surabaya