Pelayanan PO. Pahala Kencana Payah

Pada tanggal 6 Juli lalu saya membeli tiket bus eksekutif Pahala Kencana (No. seri tiket ART 1904 A 665721) seharga Rp225.000,- untuk tujuan Blitar di terminal Kalideres–Jakarta, untuk keberangkatan tanggal 13 Juli.

Sesuai dengan keterangan Petugas Loket, saya harus berada di Terminal Rawamangun maksimum pukul 14.30 karena bus berangkat pukul 15.00 Wib. Nyantanya, hingga pukul 17.00 WIB bus tak kunjung datang. Akhirnya bus yang dijanjikan masuk terminal Rawamangun datang pukul 17.38 WIB. Namun puluhan calon penumpang termasuk saya sungguh kaget sebab bus yang siap berangkat kondisinya sudah tua, cat body sudah retak, dan kondisi tempat duduknya sebagian rusak dan berjumlah 34 tidak 28 seperti yang disampaikan petugas.

Semua penumpang akhirnya protes. Setelah melalui perdebatan yang cukup melelahkan para penumpang mengalah karena tidak mempunyai alternatif. Petugas Loket di terminal Rawamangun memberikan ganti rugi antara Rp. 5.000 hingga Rp. 25.000,- sesuai jurusan.

Akhirnya jam 18.08 WIB bus berangkat. Ternyata masalah belum selesai, di Agen Tol Cibitung, pihak Agen menaikkan 2 penumpang, dan 2 penumpang naik dari Terminal Rawamangun diminta pindah ke bangku lainnya karena ada kesamaan nomor seri tempat duduk.

Dari kejadian tersebut saya menilai PO Pahala Kencana sangat tidak profesional dan menipu konsumen untuk sekedar mendapatkan untung besar dimasa liburan. Saya mengimbau pada para pengguna Bus AKAP agar berhati-hati memilih bus agar tidak mengalami kejadian seperti yang saya alami.

Didi Saputra
Jl. Semeru 159 BLK Lirboyo
Kediri - Jawa Timur