Service TV Samsung Dipersulit

Saya sudah dua kali menggunakan TV Samsung LED dan sekarang saya sudah kapok menggunakannya. TV yang pertama saya beli tahun 2010 dengan ukuran 42 inch, ketika mencapai umur 3 tahun, TV saya mulai muncul garis-garis vertikal yang mengganggu. Oleh teknisi Samsung, TV tersebut didiagnosa terkena guncangan ketika saya pindah rumah.

Saya terima alasan tersebut karena sudah tidak garansi. Harga service yang diajukan oleh Samsung service center resmi di Bogor adalah 10,2 juta rupiah! Setengah dari harga TV-nya! Jadi saya putuskan untuk menerima TV apa adanya. Kemudian bulan Oktober 2015, saya membeli lagi sebuah TV Samsung 55 inch karena diskon sebuah electronic store sungguh menggiurkan.

Saya cerewet bertanya-tanya tentang kejelasan TV tersebut kepada tokonya. Mereka menjelaskan TV tersebut masih brand new in box. Ketika saya diperlihatkan memang masih tersegel semua. Diskon besar tersebut karena adanya seri terbaru dari Samsung yang akan masuk ke toko dan mereka harus mengosongkan gudang.

TV tersebut sampai dirumah saya, namun harus tunggu 3 hari untuk teknisi memasang TV tersebut. Saya turuti karena saya tidak mau disalahkan lagi kalau ada kerusakan di TV tersebut. Singkat saja, Mei 2016, garis vertikal tersebut muncul lagi. Umur TV baru 8 bulan dengan pemakaian kira-kira 10 jam perhari. Singkat sekali umurnya.

Saya hubungi service center resmi dan TV saya di-service in home dan diganti panel TV-nya. Lalu ketika dicoba, garis vertikalnya semakin parah. Teknisi tersebut mengusulkan agar TV saya di bawa ke Samsung service center cabang Bogor. Karena saya tahu bisa lama sekali kalau dibawa, saya menolak.

Tapi petugas tersebut memaksa dan berjanji TV akan selesai dalam tiga hari. Janji itu saya pegang dan hari ke empat saya telepon. Samsung mengatakan bahwa TV saya baru selesai awal bulan Juni. Awal bulan Juni saya telepon lagi dan mereka bilang TV saya menunggu spare part dan akan selesai awal bulan Juli.

Sampai sekarang tanggal 12 Juli 2016, Samsung menginformasikan bahwa spare part belum datang dan paling cepat Senin tanggal 17 Juli 2016. Di sini saya hanya minta kepastian dan kejelasan dari pihak Samsung. Apa yang rusak dengan TV saya ? Karena tidak ada follow up ketika saya menelepon Samsung.

Pertanyaan berikutnya, apa ini trik Samsung agar jatah satu tahun service saya cepat habis? Apa tidak ada TV pengganti untuk service dengan periode selama ini? Apa perusahaan sebesar Samsung memproduksi TV asal jadi? Apa saya harus mengadu ke perlindungan konsumen? Saya sudah muak dengan janji Samsung. Saya tidak akan membeli produk TV Samsung lagi.