Perkenalkan nama saya Alwi Martono dan isteri saya Tri Murni. Kami berdua berwiraswasta dengan mendirikan CV. Wijayakusuma yang berkedudukan di Palangkaraya dan bergerak di bidang barang dan jasa. Kami mungkin masuk dalam kategori Pelanggan setia PT. Telkom Indonesia, sejak tahun 2005 kami sudah memasang 1 Line jaringan telepon rumah/kantor dan ketika PT. Telkom Indonesia dengan TelkomSpeedy-nya masuk ke Kota Palangkaraya pada tahun 2007, kami mungkin termasuk pelanggan pertama yang menggunakan layanan TelkomSpeedy ‘up to 1 Mbps’ untuk menunjang kegiatan dan rutinitas usaha kami.
Kami sebagai pelanggan selalu berusaha untuk memenuhi kewajiban, yakni membayar rekening tagihan baik telepon rumah maupun TelkomSpeedy tepat waktu dan tidak pernah melewati tanggal jatuh tempo. Mungkin karena hal inilah, ketika layanan telepon rumah dan TelkomSpeedy kami mengalami gangguan, penanganan oleh karyawan pihak PT. Telkom Indonesia bisa dikatakan permasalahan cepat terselesaikan.
Dengan melihat perkembangan TelkomSpeedy di Palangkaraya yang begitu pesat dan penanganan gangguan yang sudah profesional, maka pada tahun 2010 kami memberanikan diri mendirikan usaha ‘internet café’ atau warung internet dengan total 32 Komputer Dekstop dan kembali memasang 3 Line jaringan telepon rumah/kantor dan TelkomSpeedy yang masing-masing berkecapatan 2 Mbps.
Seperti biasa, kami tetap berusaha menunaikan kewajiban membayar rekening tagihan jaringan telepon rumah/kantor dan TelkomSpeedy tepat waktu dan tidak pernah melewati tanggal jatuh tempo, sehingga pelayanan PT. Telkom Indonesia memenuhi kewajibannya yang menjadi hak kami bisa dianggap maksimal. Dari tahun 2005 sampai dengan bulan Juli 2013 layanan PT. Telkom Indonesia menjadi mitra kami yang cukup memuaskan.
Berikut nomor telepon PT. Telkom Indonesia yang kami pakai masing-masing dengan nama pengguna saya dan isteri : 0536-3241*** – untuk Telepon & TelkomSpeedy 1 Mbps – Pemasangan Tahun 2005 0536-3220*** – untuk TelkomSpeedy 2 Mbps - Pemasangan Tahun 2010 0536-3226*** – untuk TelkomSpeedy 2 Mbps - Pemasangan Tahun 2010 0536-3241*** – untuk TelkomSpeedy 2 Mbps - Pemasangan Tahun 2010 Permasalahan muncul pada Senin tanggal 26 Agustus 2013 pukul 07.30 WIB, layanan jaringan PT. Telkom Indonesia di wilayah kami mengalami gangguan massal yang menyebabkan jaringan telepon rumah/kantor dan TelkomSpeedy mati total.
Setelah menghubungi layanan Customer Service PT. Telkom Indonesia (147), beberapa jam kemudian kami mendapat informasi bahwa Kabel FO dan Kabel RO milik PT. Telkom Indonesia di Jl. Krakatau Palangkaraya terbakar. Kami pun berusaha mengecek informasi tersebut ke lokasi kejadian dan ternyata memang benar. Gangguan tersebut menyebabkan ratusan pelanggan PT. Telkom Indonesia termasuk kami, tidak bisa menikmati layanan jaringan telepon rumah/kantor dan TelkomSpeedy.
Lebih parah lagi, PT. Telkom Indonesia Cabang Palangkaraya tidak memiliki alat dan suku cadang untuk melakukan perbaikan secepatnya (untuk info ini, kami dapatkan langsung dari teman yang kebetulan bekerja di PT. Telkom Indonesia Cabang Palangkaraya).
Cukup mengherankan jika sekelas PT. Telkom Indonesia Cabang Palangkaraya tidak memiliki alat dan suku cadang Kabel FO dan Kabel RO untuk perbaikan, tapi secara logika masuk akal jika karyawan PT. Telkom Indonesia Cabang Palangkaraya memiliki pekerjaan sampingan, sebagai Pengepul atau Pemulung. Info terakhir, perbaikan memakan waktu kurang lebih 4 hari, menunggu alat dan suku cadang dari Jakarta.
Karena layanan jaringan telepon rumah/kantor dan TelkomSpeedy kami gunakan untuk usaha Jasa Internet dan lain-lain, maka dengan sangat terpaksa hari Rabu 28 Agustus 2013 kami memasang 2 Line Jaringan telepon rumah/kantor dan TelkomSpeedy dengan nomor telepon : 0536-32410*** - untuk TelkomSpeedy 2 Mbps 0536-32410*** - untuk TelkomSpeedy 3 Mbps Dari 2 nomor tersebut, hanya nomor telepon 0536-32410*** yang bisa digunakan untuk TelkomSpeedy, pada nomor telepon 0536-32410*** hanya Jaringan telepon yang aktif tapi Jaringan TelkomSpeedy tidak aktif.
Padahal Kami sudah mengeluarkan uang Rp 900 ribu untuk 2 Line tersebut, dengan perjanjian dalam 1x24 Jam bisa aktif semuanya. Karena 1 Line tidak aktif dan terlanjur kecewa, maka kami meminta pihak PT. Telkom Indonesia Cabang Palangkaraya melalui CS-nya agar nomor telepon 0536-32410*** jaringan TelkomSpeedy-nya tidak usah diaktifkan saja, namun disuruh menunggu sampai dengan tanggal 5 September 2013 baru bisa diproses. Sangat ribet sekali birokrasi PT. Telkom.
Hari Sabtu 31 Agustus 2013 pukul 14.30 WIB, kami mendapat telepon dari CS Telkom Balikpapan yang mengatakan bahwa untuk TelkomSpeedy di nomor telepon 0536-3226*** sudah aktif, sedangkan untuk nomor telepon 0536-3220*** dan 0536-3241*** belum. Bahkan sampai hari ini Selasa 3 September 2013 kedua Line tersebut belum aktif. Bagaimana bisa terjadi kalau ketiga nomor tersebut berada pada Satu Tiang Telepon yang sama, tapi aktifnya berbeda-beda?
Hanya dua jaringan kami yang masih belum aktif, sedangkan tetangga sekitar di jalur yang sama sudah aktif. Sama sekali tidak professional karyawan PT. Telkom Indonesia Cabang Palangkaraya. Delapan hari sampai hari ini kami dikecewakan PT. Telkom Indonesia, Tujuh Tahun menjadi Pelanggan setia PT. Telkom Indonesia dan tidak pernah telat membayar rekening tagihan namun dilayani dengan sangat-sangat mengecewakan. Harusnya PT. Telkom Indonesia membuat Skala Prioritas Pelanggan untuk Pelayanan Gangguan, prioritaskan mereka dan kami yang selalu rajin untuk membayar rekening tagihan.
Mereka dan kami-kami inilah yang membesarkan perusahaan anda. Kami sekarang hanya berharap, agar secepatnya ada perusahaan swasta seperti Biznet segera masuk ke Palangkaraya, hanya Biznet yang bisa menyaingi TelkomSpeedy. Mudah-mudahan ada pimpinan atau karyawan Biznet yang membaca surat terbuka kami ini, dan bisa merealisasikan angan-angan kami. Untuk PT. Telkom Indonesia, kami jelas sangat-sangat kecewa dengan anda.
Delapan Hari sudah (26 Agustus 2013 s/d 3 September 2013) kami menanggung kerugian karena buruknya pelayanan karyawan anda, bahkan mungkin masih berlanjut kerugian yang harus kami tanggung, jika besok atau lusa belum ada tanda-tanda perbaikan. Jika ada pimpinan atau karyawan PT. Telkom Indonesia yang membaca artikel kami ini, silahkan konfirmasi dengan kami di nomor telepon : 0811-525***.
Kami tidak mengajak pembaca surat terbuka ini untuk tidak menggunakan produk dan layanan dari PT. Telkom Indonesia, namun inilah cerita nyata yang kami alami. Tentunya pembaca bisa memahaminya sendiri. Terima kasih kepada Kompas.com yang telah memuat surat terbuka kami.
Baca Juga
SuratPembaca
Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.
Hubungi Kami
Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia
Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.
Kirimkan Masukan
[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00
Sosial