Nokia E52 Setahun 6 kali Servis, lalu Mati Total

Kronologis singkat setelah membeli Nokia E52 di akhir tahun 2009 adalah banyaknya bugs yang terjadi dan sudah melebihi batas normal; menyebabkan Nokia E52 ini masuk Nokia Care berkali-kali, berikut data dari nota-nota NCC (tidak termasuk service pertama sehari setelah saya beli; ketika karena aplikasi facebook bawaan ternyata bikin E52 reboot) : - 11 September 2009 : NCC Pacific Place. Teknisi : Robet. Masalah : Sering Restart / Mati sendiri. - 15 Oktober 2009 : NCC Pacific Place. Teknisi : Robet. Masalah : Sering Restart / Mati sendiri dan Mic sering mengecil. - 7 Maret 2010 : NCC Senayan City. Teknisi : Saul / Harry. Masalah : Sering Restart / Mati sendiri dan casing tiba-tiba lepas. Setidaknya ini dari nota yang berhasil saya temukan, dan akhirnya saya memutuskan untuk menulis SP ke salah satu koran digital. Sampai disini ada tanggapan sangat baik dari Nokia yang mengganti casing saya dengan cuma-cuma disertai permintaan maaf dari CS yang melayani saya. Sehingga saya memutuskan untuk menghentikan "kunjungan" saya ke Nokia Care, walau pada kenyataannya E52 saya masih memiliki masalah yang sama yaitu sering restart, tapi saya coba bersabar dan hanya berharap dalam waktu dekat ada rejeki dan bisa membeli handphone baru. Tapi kemudian muncul masalah baru yang membuat petualangan saya bersama Nokia Care kembali dimulai, E52 seringkali mati mendadak ketika ada panggilan masuk. Berikut datanya : - 7 Oktober 2010 : NCC Taman Anggrek. CS : Fitri Handayani. Masalah : LCD kelap kelip, hape mati saat ada panggilan masuk. - 28 Oktober 2010 : NCC Taman Anggrek. CS : Valentino Sitanggang. Masalah : hape sering mati dan kali ini kalau mau dinyalakan lagi harus copot batere dulu. Dan seakan belum cukup penderitaan saya, minggu lalu E52 saya akhirnya "wafat" setelah melalui berbagai usaha perbaikan resmi NCC. E52 saya mati total dan tidak mau ON walau sudah dihubungkan dengan charger. Dengan berat hati karena belum punya dana beli handphone baru. Saya menyempatkan diri izin kerja pagi hari untuk mengantri di Nokia Care Metropolitan Mall dan diiterima dengan baik oleh Mas Hendri. Tapi yang memberatkan saya adalah, biaya estimasi-nya Rp.550.000,- dan masih bisa lebih tinggi, bahkan saya harus membayar Rp.25.000 bila mau cancel. Dan kabar terburuknya, garansi komponen hanya 2 minggu, berarti kalo rusaknya 3 minggu kemudian, maka Rp.550.000,- saya (atau mungkin lebih) akan menguap begitu saja. Saya membeli handphone ini Rp.3.500.000,- Untuk sebuah hape yang suaranya sering mengecil, restart kalo buka facebook, dan sering reboot sendiri, bahkan saya tidak berani menginstall aplikasi karena saya pernah install Opera Mini pun bikin restart. Dan biaya itu belum termasuk ongkos yang saya harus keluarkan untuk bolak balik Nokia Care. Tanpa menjelekkan produk Nokia yang lain yang saya pernah gunakan bersama keluarga dan sangat memuaskan; saya nyatakan Nokia E52 adalah produk gagal, mengingat keluhan saya juga ternyata dialami banyak pengguna E52 lain, sesuai yang saya lihat dari hasil pencarian Google. Dan satu pertanyaan saya yang paling mengganggu... kenapa tidak ada satupun NCC yang menawarkan penggantian hardware/komponen saat E52 saya masih garansi? Tepat ketika garansinya habis baru ada tawaran ganti komponen sehingga saya harus keluar uang Rp.550.000 (dan bisa lebih mahal katanya) Work Order NCC Metmall : 27698

Kenedy Hermawan
Jl. Danita Raya Blok B1/4 Perumahan Bekasi Jaya Indah
Bekasi