Sehubungan dengan Surat Pembaca Mohon Perhatian Bank BTN, Bank Mandiri, Bank HSBC dan Bank Danamon yang dimuat pada Rubik Surat Pembaca situs okezone.com tanggal 19 Juni 2016 mengenai penyalahgunaan dan pemalsuan data saya untuk mendapatkan Kartu Kredit Bank HSBC, Bank Danamon dan Bank BTN (kartu kredit bekerja sama dengan Bank Mandiri). Saya langsung dihubungi Bank HSBC untuk dilakukan klarifikasi dan mencatat nomor DIN yang tercantum dalam printout BI Checking saya, serta minta saya mengirimkan e-KTP dan Kartu Keluarga guna penyelidikan lebih lanjut. Setelah dilakukan proses penyelidikan dan wawancara, disimpulkan bahwa benar data saya telah dipalsukan dan digunakan untuk mendapatkan Kartu Kredit Bank HSBC. Selanjutnya Bank HSBC memberikan surat mengenai kasus ini dan mengajukan usulan untuk proses pembatalan laporan Sistem Informasi Debitur Bank Indonesia atas nama saya. Saya ucapkan banyak terima kasih kepada tim Bank HSBC yang cepat bertindak, dan semoga bisa segera mengidentifikasi para pelaku ini, serta memetakan area operasional pelaku sehingga bisa mencegah kerugian yang lebih besar.
Hal ini berbeda dengan penangganan yang dilakukan oleh Bank Danamon dan Bank BTN (serta Bank Mandiri) yang terkesan seperti membiarkan kasus ini, karena lama merespon dan bertele-tele. Hanya mengirimkan email, yang meminta saya mengirimkan e-KTP dan Kartu Keluarga (yang jauh sebelumnya telah saya berikan di Bank Danamon Cabang Jalan Kawi Kota Malang dan di Bank BTN Kota Malang, serta di Regional Card Center /RCC Bank Mandiri Kota Malang, beserta dengan membuat laporan kasus ini). Selanjutnya diminta membuat Surat Pernyataan Tidak Pernah Mengajukan Kartu Kredit (yang sudah saya laporan di Kantor Cabang Bank, sering saya email dan juga tulis melalui Surat Pembaca: bahwa saya tidak pernah sekalipun mengajukan pembuatan dan tidak pernah memiliki Kartu Kredit Bank Danamon dan Bank BTN co branding Bank Mandiri, apakah ini masih kurang jelas), Surat Sanggahan Transaksi (tidak pernah memiliki kartunya, bagaimana bisa bertransaksi), Akte Kelahiran dan Surat Domisili (bagaimana dengan e-KTP dan Kartu Keluarga yang telah saya berikan, apakah tidak sah? Bila begitu bisakah kita bertemu di Kantor Kelurahan untuk membandingkan data saya dengan yang digunakan pelaku untuk mendapatkan Kartu Kredit tersebut). Setelah kejadian ini, yang begitu mudahnya mendapatkan Kartu Kredit Bank Danamon dan Bank BTN (co branding Bank Mandiri) dengan menggunakan data-data yang dipalsukan serta penangganannya, saya jadi khawatir memberikan data-data yang diminta. Sungguh mengecewakan dan ditanggani oleh Petugas Bank yang berbeda-beda.
Untuk itu mohon Bank Danamon dan Bank BTN serta Bank Mandiri bisa segera mengusut kasus ini, dengan menyelidiki perusahaan yang digunakan pelaku (dalam hal ini CV. Buana Group yang tiba-tiba muncul dalam print out BI Checking saya), menyelidiki alamat-alamat dan nomor-nomor yang digunakan pelaku, menyelidiki alamat pengiriman kartu dan tagihan setiap bulannya, menghubungi saya via telepon untuk membandingkan warna suara dengan pelaku, menyelidiki sumber rekening pembayaran kartu setiap bulannya (karena kartu ini cukup lama digunakan pelaku, menurut print out BI Checking yang diberikan Bank Indonesia Malang), memeriksa rekaman CCTV dan mencocokkannya dengan Petugas Bank di lapangan, dan menyelidiki data-data lain yang digunakan pelaku untuk mendapatkan Kartu Kredit tersebut, seperti yang dilakukan tim Security and Fraud Risk Bank HSBC. Bahkan mungkin bisa bekerja sama dengan Bank HSBC dan Kepolisian Kota Malang (karena kasus ini juga telah saya laporkan kepada Kepolisian Kota Malang, sesuai dengan petunjuk Customer Service Bank BTN) untuk mengungkap pelaku kejahatan ini.
Saya sangat terganggu akan hal ini dan juga berharap semua yang terlibat segera terungkap. Terima kasih atas perhatian Bapak/Ibu.
Hormat saya,
Anang Darmono di Kota MalangBaca Juga
SuratPembaca
Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.
Hubungi Kami
Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia
Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.
Kirimkan Masukan
[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00
Sosial