Saldo Yang Terdebet Di Rekening Baruku Sudah Dikembalikan ( BRI )

Terima kasih sebelumnya buat Ibu Chusnul dan Sdra. Ranggi dari BRI Unit Tayu Pati Jawa Tengah yang membantu mengurus saldo saya yang terdebet. Saya juga tahu itu tanggung jawab mereka karena saya membuka rekening di kantor unit kalian bekerja. Saya berharap semua karyawan BRI bisa benar-benar bertanggung jawab terhadap pekerjaannya. Tidak hanya mencari zona aman dan hak mereka dalam bekerja.

Dimana kepuasan pelanggan/nasabah menjadi nomor satu dan merasa memiliki untuk saling menjaga nama baik perusahaan tidak hanya asal bekerja. Sekarang ketika saya membuat rek atau menggunakan jasa bank tersebut, saya selalu melihat karyawan dan pelayanannya terlebih dahulu yang ada di kantor tersebut. Apakah karyawan-karyawannya berkompeten pada bidangnya atau hanya asal bisa bekerja dan tidak mampu menangani masalah (mudah putus asa, mencari zona aman)?

Semuga BRI dalam merekrut karyawan tidak asal mencari yang bisa dan pantas untuk bekerja tetapi memang mampu menerima amanat, benar-benar berkompeten dan bisa menajaga nama baik perusahaan. walaupun dalam perusahaan memiliki teknologi yang canggih dan berfungsi dengan baik, tanpa ada SDM yang memang handal akan percuma saja dan tidak ada artinya. Saldo terdebet di rekening yang baru dari Unit Tayu sudah dikembalikan.

Tetapi saya masih belum puas, karena saldo yang terdebet di Rekening lama Unit Bulumanis Pati Jawa Tengah tak kunjung kembali. Dan saya merasa tak senang dengan perkataan salah satu karyawan BRI unit Bulumanis, karena saya disuruh legowo dan terima saja seperti nasabah yang lain.

Apa? Berarti kasusnya banyak dan nasabah yang hanya terima saja? Namanya juga orang desa yang tidak terlalu paham dengan masalah perbankan, jadi mudah dibohongi. Karyawan seperti ini yang menjelek-jelekkan nama baik perusahaan. Mengurus masalah baru 7 hari sudah ingin lepas tangan. Saya buka Rek. di kantornya, jadi seharusnya ini menjadi tanggung jawabnya. Lapor ke kantor-kantor lain sudah (saking bingungnya karena itu bukan uang pribadi), dan sebenarnya wewenang untuk mengurus sampai selesai kepusat hanya kantor tempat membuka rekening.

Tempat membuka rekening yang baru di BRI unit Tayu Pati Jawa Tengan mencoba membantu. Karena Ibu Chusnul baru tahu masalah saya yang lama (lagi-lgi jadi korban), maka beliau mencoba untuk mengurusnya hari ini. Walaupun Rekening yang bermasalah ini bukan dari kantor beliau, tetapi beliau mencoma membantu saya. Beliau tidak enak dengan saya, kenapa punya kesan jelek di BRI? Dan beliau berusaha mengembalikan nama baik BRI dimata saya dan lingkungan saya.

Saya selalu menanggapi dengan baik kepada orang-orang/ karyawan BRI yang memang benar-benar mengusahakan kepuasan nasabah. Dan untuk BRI masukkannya, tolong lebih disaring lagi dalam merekrut karyawan dan sistem lebih diperbaiki. Karena dari kemarin yang bermasalah adalah sistem ATM, jadi gimana caranya agar tidak merugikan nasabah, karyawan dan bank itu sendiri.

Misalnya bila terjadi trouble lebih baik layanan ATM di off kan saja agar tidak dipakai bertransaksi, tidak hanya mencari keuntungan saja. Semuga BRI menjadi lebih baik, lebih maju, SDMnya semakin solit dalam bekerja dan nasabah terpuaskan tidak dirugikan. BRI dan Nasabah sama-sama diuntungkan. Terima Kasih, Dan tidak lupa saya tunggu uang saya kembali di rekening atas nama Farisa Rosa BRI Unit Bulumanis Pati Jawa Tengah.