Saya Ahmad Hidayat pemiliki kartu kredit Mandiri Titanium dengan No 524325030120xxxx. Bulan Agustus 2012 saya menerima tagihan sebesar Rp 12.630.793 dimana terdapat Interest sebesar Rp 513.514. Padahal sebelum tanggal jatuh tempo bulan sebelumnya (09/07/2012) saya telah melakukan pembayaran ditambah pemotongan refund dengan total sebesar Rp 12.702.467. Dimana jumlah tersebut lebih besar daripada jumlah tagihan yang ada dan dilakukan sebelum tanggal jatuh tempo sehingga seharusnya tidak ada Interest yang timbul oleh tagihan tersebut seperti yang berlaku di bank lainnya.
Dengan keyakinan bahwa seharusnya saya tidak dibebankan Interest maka tanggal 24/08/2012 saya menelpon ke 14000 untuk mengajukan penghapusan Interest dan oleh CS dijelaskan bahwa hal tersebut dikarenakan kesalahan system dan dijanjikan penyelesaian paling sekitar 9 hari kerja. Pada tanggal 17/09/2012 saya kembali melakukan pengecekan dan ternyata Interest tersebut belum dihapuskan sesuai solusi CS sebelumnya sehingga saya melakukan pengajuan ulang penghapusan kembali Tanggal 24/09/2012 untuk ke 3 kalinya saya melakukan pengecekan proses penghapusan tersebut ke Call Center 14000 melalui CS yang bernama Merli yang kembali menjelaskan hal yang sama bahwa hal tersebut terjadi dikarenakan kesalahan system, akan tetapi belum ada titik terang mengenai proses penghapusan tersebut. Perlu diketahui selama proses pengajuan penghapusan tersebut saya tetap membayat total tagihan termasuk Interest karena saya percaya bahwa kelebihan tersebut akan dikembalikan oleh Bank Mandiri.
Pada tanggal 23/09/2012 kembali tagihan bulan September kembali kasus yang sama terjadi dimana tagihan yang saya anggap sudah saya bayarkan sepenuhnya sebelum jatuh tempo juga terdapat Interest sebesar Rp 172.499. Tidak puas dengan layanan customer service via Call Center akhirnya saya datang langsung ke Mandiri Card Center Makassar pada tanggal 25/09/2012 dengan asumsi akan mendapatkan smart solusion dan bertemu dengan CS bernama Yuli, dari hasil kunjungan saya tersebut kembali saya merasa takjub dikarenakan solusi, penjelasan, dan tingkat keramahan yang diberikan jauh lebih buruk dibandingkan team CS Call Center 14000, bahkan dengan arogan menantang saya untuk menuliskan masalah ini ke Surat Pembaca.
Seharusnya bank sekelas Mandiri memberikan bekal kepada jajaran staff terdepannya untuk menjadi problem solver yang baik, smart dan dapat memberikan solusi yang berisi tentunya. 5 kali saya menyediakan waktu saya untuk complain ternyata sama sekali tidak ada jalan keluarnya sama sekali, melalui complain letter ini saya menuntut keseriusan, penjelasan dan solusi yang baik dan smart dari pihak bank Mandiri mengenai penghapusan atas kesalahan interest yang dibebankan kepada saya. Bank Mandiri dengan Slogan “Terdepan, Terpercaya, dan Tumbuh Bersama”, yang katanya adalah peraih Best Costumer Service? Dengan hal-hal seperti ini saja Anda sudah mempermainkan customer.
Sungguh disayangkan Bank sebesar Mandiri tidak mempunyai sistem yang baik sehingga mengakibatkan kerugian customer, bagaimana jika hal ini terjadi juga kepada ratusan bahkan ribuan customer lainnya yang mungkin merasa jumlah tersebut tidaklah besar sehingga tidak mempermasalahkan. Apakah hal ini disengaja oleh pihak Bank Mandiri untuk memperoleh keuntungan? Semoga dengan tulisan ini para customer Bank Mandiri bisa lebih berhati-hati I am looking forward to hearing solution from you.
Ahmad Hidayat
Jl. Botolempangan No 34
Makassar
Baca Juga
SuratPembaca
Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.
Hubungi Kami
Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia
Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.
Kirimkan Masukan
letstalk@suratpembaca.com
Senin - Jumat
09:00 - 17:00
Sosial