Kartu Kredit Danamon Prudential Mengecewakan

Pada tahun 2008 sekitar bulan Agustus, saya mendapat telepon dari Bank Danamon yang menawarkan kartu kredit. Bank danamon yang bekerja sama dengan Asuransi Prudential untuk program auto debet pembayaran premi melalui kartu kredit Bank Danamon , saya menyetujui dengan maksud untuk mempermudah saya dan saya memperoleh kartu tersebut dengan nomor kartu 4512-8610-2198-2002. Transaksi pada bulan November hanya auto debet dari Asuransi Prudential.

Menurut surat bukti tagihan, yang seharusnya saya terima sebelum jatuh tempo tanggal 29 November 20088, tetapi kenyataannya surat bukti tagihan saya terima awal Desember. Saya langsung melakukan pembayaran dan pasti terkena denda keterlambatan dan bunga. Kemudian saya konfirmasi dengan customer service, untuk mengetahui sebenarnya kapan pengiriman dilakukan. Karena pengiriman ditujukan ke kantor dan diterima oleh bagian penerimaan surat-surat, untuk mengetahui kesalahan ada dipihak saya atau kurir Bank Danamon. Pihak call center Bank Danamon mengatakan bahwa mereka akan memproses dan memberikan bukti surat jalan yang diterima dari kurir melalui faximile, yang sampai saat ini (Maret 2009) saya belum pernah terima faximile bukti surat jalan tersebut.

Tidak hanya sekali saya menelpon call center Bank Danamon dan mereka hanya memberikan jawaban yang sama, ”Sedang kami proses”. Hal serupa terjadi untuk tagihan-tagihan berikutnya pada tagihan bulan Januari 2009, saya menerima tagihan tersebut pada tanggal 5 Maret 2009 ( Hebat sekarang lebih telat banget ), tagihan bulan Februari 2009 tidak pernah saya terima sampai saat ini, tagihan bulan Maret tepat waktu. Selama ini saya harus menelpon call center untuk mengetahui jumlah tagihan yang saya harus bayarkan, rincian dan kapan jatuh temponya.

Akhirnya pada tanggal 1 Maret 2009 sekitar jam 10.30, setelah saya pikir dan merelakan biaya bunga serta denda yang dikenakan kepada saya pada bulan Desember 2008 dan kebenaran yang sebenarnya terjadi dan memutuskan untuk menutup kartu tersebut, karena tidak mau pusing dan repot. Saya konfirmasi dengan call center untuk penutupan kartu, petugasnya menginformasikan bahwa, ”Bapak, bisa langsung gunting kartunya, karena sudah langsung kami tutup”.

Hebatnya lagi pada tanggal 11 Maret 2009, saya menerima telepon dari bagian penutupan kartu (petugasnya bernama Peter, mungkin nama samaran, saya toh juga tidak tahu),dan mennginformasikan bahwa pihak Bank Danamon sudah melakukan auto debet asuransi prudential pada tanggal 5 Maret (hebat sekali!!), jadi saya tidak bisa menutup kartunya. Saya menjelaskan bahwa saya sudah menutup kartu tersebut tanggal 1 Maret 2009, dan petugas tersebut menjelaskan bahwa memang mereka terima laporan penutupan kartu saya dan proses penutupan baru mereka akan lakukan (lama sekali jarak waktu proses dari saya konfirmasi penutupan dan prosesnya).

Saya minta kejelasan dari pihak Bank Danamon karena merasa sangat dirugikan. Dan bukan hanya saya, teman sekantor saya mengalami hal yang sama, tagihan datang terlambat setelah jatuh tempo. Memang sesuai dengan slogannya “Untuk Anda, Bisa” Hebat!!!

Maikel
jl lewa no.42 rt 04 rw 010 pekayon pasar rebo
jakarta timur