BII
Home > Lain-Lain > Hadiah Promo Undian > Waspadalah! Buka Rekening Tabungan BII Berhadiah Teror

Waspadalah! Buka Rekening Tabungan BII Berhadiah Teror


1256 dilihat

Beberapa bulan yang lalu istri saya buka rekening tabungan di bank BII (kantor cabang Garuda, JKT-Pusat). Setelah 1 minggu berlalu dari tanggal pembukaan rekening tersebut ada pihak yang mengaku dari customer service BII (kantor cabang Garuda) yang bernama Haikal/Meri (kalau saya tidak salah ingat namanya).

Yang setiap hari menghubungi ke nomer handphone istri saya (bahkan sampai 3x dalam sehari) dengan berbagai macam alasan yang menurut saya alasan tersebut sangatlah konyol & tidak masuk akal untuk bank se-kelas BII.

Berbagai macam alasan yang menurut saya konyol tersebut antara lain adalah:

1. Menanyakan nama marketing yang telah menjaring saya untuk membuka tabungn di bank BII.

2. Ingin mengkonfirmasi seluruh data yang sudah diisi dengan jelas dan lengkap oleh istri saya sendiri dan juga telah ditandatangani sendiri oleh istri saya pada aplikasi pembukaan rekening.

3. Memberitahukan adanya indikasi bahwa kartu atm yang diberikan kepada istri saya telah tertukar dengan nasabah lain.

4. Meminta dengan sedikit memaksa (dengan nada tinggi dan bahasa kurang sopan) kepada istri saya untuk membacakan nomer kartu atm berserta nomer rekening tabungan yang tercantum pada buku tabungan. yang notabene itu adalah rahasia/privasi yang tidak layak untuk dibahas melalui telphone (sebab saya dan istri saya khawatir akan banyaknya tindak kejahatan perbankan yang dtelah terjadi dalam berbagai modus operandi pada akhir-akhir ini).

Keluhan dan pertanyaan saya untuk bank BII adalah:

1. Apakah memang seperti ini prosedur membuka rekening tabungan di bank BII? (jika memang prosedur pembukaan rekening tabungan BII seperti ini, maka bersiap-siaplah anda akan ditinggalkan oleh para nasabah anda).

2. Aapakah bank BII sudah tidak memiliki staf yang terpelajar dengan tingkat intelektual yang cukup untuk dapat berkomunikasi dengan para nasabahnya? (sebab disini kita menaruh uang / menabung di bank BII, kita bukan meminjam uang kepada bank BII).

3. Saya dan istri saya merasa amat sangat tidak nyaman atas adanya telp (yang menurut saya sudah bisa dikategorikan sebagai teror) dari pihak BII.

4. Saya menuntut agar pihak BII dapat segera menindak tegas kedua oknum tersebut (yang sudah saya infokan diatas) karena sudah sangat meresahkan saya dengan teror melalui telepon).

5. Saya menuntut agar pihak BII (yang berwenang) dapat segera mengklarifikasikan langsung kepada saya mengenai ketidaknyamanan ini.

Terima kasih kepada redaksi Kompas.com yang telah mempublikasikan mengenai keluhan saya ini.



Source : kompas


Baca Juga





SuratPembaca

Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.

Hubungi Kami

Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia

Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.

Kirimkan Masukan

[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00

Sosial