Perusahaan kami (CV Multi Dimensi, Cirebon) sudah lebih dari 5 tahun menjadi konsumen setia Dacota Cargo. Dan kami rutin melakukan pengiriman barang ke showroom-showroom kami yang ada di Yogya dan Bali, dan Jakarta. Tetapi belakangan ini ternyata Pelayanan Dacota kurang memuaskan, beberapa kali pengiriman ke showroom kami, barang-barang kami mengalami kerusakan dalam perjalanan, dan perlu diketahui barang kami adalah handicraft yang rentan pecah dan semua barang sudah kami labeli dengan stiker Fragile. Namun hal itu belum seberapa jika dibandingkan dengan 2 kejadian dibawah ini yang sangat mengecewakan.
Kejadian pertama diawali ketika perusahaan kami diundang mengikuti Pameran Produksi Indonesia ( 13-17 Mei 2009) di JI Expo Kemayoran, Jakarta. Agar lebih murah dan praktis maka kami mengirim barang untuk pameran dari Cirebon ke Jakarta menggunakan jasa Dacota Cargo, barang dikirim pada tangal 11 Mei, dan sebelumnya dinyatakan bahwa Dacota Cargo Cirebon sanggup menyampaikan barang kepada kami pada tanggal 12 Mei paling lambat pukul 15.00 WIB. Karena kami harus melakukan display sehari sebelum event pameran. Ketika itu kami sudah on stand Pukul 11.00 WIB, karena kami harus mengikuti Technical Meeting dahulu.
Namun apa yang terjadi ternyata sangatlah mengecewakan, sampai pukul 15.00 Dacota tidak kunjung datang, dan kami coba hubungi perusahaan kami di Cirebon untuk memastikan apakah benar bisa sampai hari ini, dan jawaban mereka iya. Dan ketika saya tanya ke Pihak Dacota Bekasi (yang menghandle pengiriman dari Cirebon) ternyata jawabannya adalah barang sudah diberangkatkan. Dan saya pun terus menunggu dan hampir tiap jam saya telepon ke pihak Dacota (Dengan Bapak Jauhari), dan selalu mendapat jawaban diplomatis 'Barang sudah dikirim, mungkin macet, sebentar lagi pasti sampai'.
Dan ternyata barang kami baru datang sekitar pukul 20.00 WIB (dari waktu yang dijanjikan pukul 15.00 WIB), dan ketika kami komplain kepada drivernya, dan ternyata saya mendapat jawaban yang mengejutkan dari dia, 'Barang sebenarnya baru kami bongkar sore tadi, dan saya langsung kesini'. Entah mana yang benar, apakah Bapak Jauhari atau si driver, tapi dari sini terlihat bahwa Dacota sudah tidak dapat memenuhi janjinya sendiri (sanggup mengirim maksimum jam 15.00 WIB). Dan atas keterlambatan itu saya harus membuang waktu saya dengan percuma, dan tidak ada kompensasi apapun dari keterlambatan itu.
Kejadian kedua saya alami pada tanggal 23 Mei lalu kami harus mengirim sample kepada customer kami di Italy melalui agennya yang ada di Bandara. Barang dikirim dari Cirebon pada tanggal 23 Mei, dan Dacota menyatakan sanggup untuk menyampaikan barang kepada agen klien kami pada hari senin, 25 Mei 2009 paling lambat pukul 10.00 WIB, karena barang akan diberangkatkan hari Selasa, dan hari Senin harus diadakan pemeriksaan oleh pihak yg berwenang (Bea & Cukai ,dll) dan orang dari agen kami pun diutus ke terminal barang untuk menunggu dan mengurus datangnya paket Dacota.
Namun ternyata terulang kembali kejadian seperti di event JI Expo, Dacota tidak (sanggup) menepati janjinya. Berawal dari komplain agen kami disana yang mengatakan dakota tidak kunjung tiba, dan tiap jam kami hubungi Bapak Jauhari (pihak Dacota Bekasi) selalu mendapat jawaban yang sama (mobil sudah berangkat pukul 14.00) dari sini saja sudah terlihat Dacota sudah sangat tidak menepati janji. Dan akhirnya pukul 19.30 agen kami pun pulang dengan kecewa karena Dacota yang tidak kunjung tiba, dan mereka pun komplain ke saya tentang ketidaktepatan Dacota. Saya lalu mencoba menghubungi Dacota dan jawaban dari Bapak Jauhari adalah dia belum mendapat informasi dari si supir yang mengantar (yang ditugaskan) apakah barang sudah dikirim atau belum (baca: tidak tahu sama sekali), ketika itu sekitar pukul 21.30. dan ketika saya hubungi kembali teleponnya diangkat dan ketika mengetahui itu saya langsung saja dimatikan dan kemudian tidak bisa saya hubungi kembali. Dan saya mencoba menghubungi staf Dacota Cirebon (Mbak Leli) melalui HP dan tidak pernah diangkat, dari pukul 20.00 WIB saya selalu coba menghubungi dia.
Selasa pagi, 26 Mei 2009, saya mencoba menghubungi Agen klien kami, dan dia sudah mendapat kontak dari driver Dacota dan jawaban yang sangat mengejutkan kami peroleh, driver itu mengatakan bahwa barang dari Cirebon baru berangkat senin pagi, dan sebenarnya senin sore itu tidak ada pengiriman ke bandara untuk barang kami, dan info ini kami peroleh langsung dari driver Dacota yang akan mengirim barang hari selasa itu. Lalu saya mencoba konfirmasi kepada Pak Jauhari (Dacota Bekasi) tentang pengiriman dari cirebon hari senin pagi, dan dia pun mengelak barang sudah tiba sejak hari sebelumnya (asumsi saya sabtu malam atau minggu), dan dia beralasan bahwa agen kami lah yang tidak ada di tempat ketika Dacota datang (pukul 15.30 WIB) sehingga tidak ada yang mau menerima barang disana, dan Dacota pun balik lagi. Alasan ini tidak bisa diterima karena agen kami selalu standby disana dari pukul 11.00 - 19.30, dan agen kami kenal semua orang yang ada di terminal barang tersebut, sehingga tidak mungkin ada yang menolak penerimaan barang itu (karena agen saya pasti akan dihubungi), dan bahkan menurut petugas-petugas yang ada di terminal barang, sama sekali tidak ada mobil Dacota yang masuk terminal.
Saya pun komplain ke Dacota Cirebon (Mbak Leli) dan dia beralasan hal yang sama seperti Pak Jauhari (tidak ada orang yang mau menerima), akan tetapi ketika saya komplain tentang ucapan driver bahwa barang baru berangkat dari Cirebon hari Senin Pagi, dia membenarkan, dia beralasan bahwa hari Sabtu dia tidak masuk sehingga tidak ada yang mengurus pengriman itu, sehingga terlunta-lunta. Suatu hal yang bertentangan dengan ucapan Bapak Jauhari yang mengelak bahwa barang baru berangkat dari Cirebon Senin Pagi. Kesimpulan yang saya dapat yang bisa dipercaya adalah si driver yang mengatakan barang dikirim Senin pagi dari Cirebon dan tidak ada pengiriman barang kami ke bandara hari Senin sore. Dan barang kami pun sampai ke bandara hari Selasa siang setelah saya mengancam akan memutuskan hubungan dengan Dacota dan beralih ke perusahaan kurir lainnya.
Oleh karena itu saya ingin menyampaikan kepada seluruh pembaca Kompas, sebaiknya berhati-hati menggunakan jasa Dacota Cargo, karena sangat tidak bisa diandalkan, hal ini terbukti dari keterlambatan dan barang-barang kami yang sering pecah ketika sampai tujuan. Dulu saya menggunakan Dacota karena murah dan baik pelayanannya, namun ke depan saya akan mempertimbangkan lagi untuk menggunakan Dacota, dan saya pun tidak akan merekomendasikan Dacota kepada klien atau rekan bisnis saya.
Dan untuk Pimpinan Dacota, perusahaan sebesar Dacota apakah tidak mempunyai manajemen yang baik, dimana bisa dilihat dari alasan Mbak Leli (Dacota Cirebon) yang mengatakan barang tidak bisa di handle karena dia hari Sabtu (23 Mei 2009) tidak masuk kerja sehingga barang menjadi terlunta-lunta. Lalu dimanakah petugas yang menggantikan dia?? Atau Dacota tidak mengenal pendelegasian wewenang? Dan jika Dacota tidak sanggup mengirim barang sesuai waktu katakan saja dengan jujur, tidak perlu membohongi konsumen untuk mencari untung, masih banyak jasa kurir lainnya yang sanggup mengerjakan. Dan yang konyolnya adalah ketika Bapak Jauhari berkelit mengatakan bahwa barang sudah datang dari Cirebon sebelum hari senin, dan ternyata dua orang staff Dacota (Mbak Leli dan driver) mengatakan barang baru berangkat dari Cirebon Senin pagi, inilah kebohongan yang sangat telak yang akhirnya terbongkar.
Terimakasih kepada Kompas.com yang telah memuat surat keluhan saya ini. Wassalam.
Nova Agung
Jalan Karang Tengah Raya No.23
Jakarta
Baca Juga
SuratPembaca
Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.
Hubungi Kami
Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia
Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.
Kirimkan Masukan
[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00
Sosial