PT POS INDONESIA

Perilaku Petugas POS


1289 dilihat

Saya mengirim paket untuk orang tua saya di Jambi dengan menggunakan EMS. Nomor tracking paket saya adalah EA879292653CN. Kode pos tujuan pengiriman adalah 36146. alamat tujuan sangat lengkap, tercantum jalan, nomor rumah, RT dan RW, berikut kelurahan dan kode post. Ketika paket tiba, ayah saya (yang sudah berumur 70 tahun) disuruh ambil sendiri ke kantor pos, yang letaknya lumayan jauh.

Kalo gitu, buat apa saya menggunakan jasa EMS.lebih baik saya menggunakan TNT atau DHL? Hal ini bukan terjadi hanya satu kali. setahu saya express courier macam EMS, TNT, DHL, UPS, selalu mengantarkan paket door-to-door, sampai ke alamat yang dituju. Berhubung alamat sangat lengkap dan jelas, saya menolak jika POS INDONESIA menggunakan alasan, alamat gak bisa ditemukan. Karena orang tua saya tinggal di kota, dan bukan tinggal di daerah pedalaman yang sulit dijangkau. Di samping itu, selain disuruh mengambil sendiri, orang tua saya masih dipungut biaya Rp 10.000,00 Ini jelas-jelas adalah pungutan liar.

Seharusnya biaya ini tidak ada! Di samping itu, status paket saya tidak ter-update dengan baik. begitu sampai di Jakarta, update hanya sampai di Bea Cukai. Setelah itu sudah tidak terlacak. Saya baru tau setelah ibu saya menelpon, paketnya sudah diterima. Dan dibongkar oleh pihak pos, dan pegawai pos local mengatakan, “paketnya dibongkar, takut ada barang yang tidak halal”. Benar-benar alasan yang keterlaluan dan mengada-ada! Paket saya sudah lolos sensor bea cukai di Jakarta.

Apa hak dari kantor pos lokal untuk membongkar paket kami? Apa yang hendak dicari oleh pegawai pos local dengan membongkar paket milik pelanggan? Seperti ini kah standar mutu pelayanan POS INDONESIA? Pernah lagi suatu kali, saya mengirim foto untuk orang tua saya. Oleh pengantar surat, penerima foto dimintakan uang kopi Rp 20.000,-. Sungguh keterlaluan mental pegawai negeri kita! Bukankah memang itulah pekerjaannya? orang tua saya orang yang tidak mau repot berurusan dengan aparat ataupun pihak luar, maklum sudah tua. jika saat itu saya yang dihadapi, sudah pasti langsung saya komplain ke kantor pos pusat.

Harap ditegur dengan keras untuk pegawai pos lokalnya. bukan wewenang mereka untuk membongkar paket pelanggan. Saya minta penjelasan PT POS INDONESIA atas pungutan liat dan pembongkaran paket saya ini. Mohon pelakunya diberi peringatan keras.

Yenni
Gengyun Rd. no. 100
Hefei, Propinsi Anhui




Source : kompas


Baca Juga





SuratPembaca

Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.

Hubungi Kami

Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia

Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.

Kirimkan Masukan

[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00

Sosial