Dilukai Debt Collector Diners Club International

Jakarta - Pada tanggal 29 Agustus 2005 saya telah dicelakai oleh debt collector Diners Club International yang menyebabkan jari tengah tangan kanan saya patah, sehingga harus dioperasi dan mungkin jari itu tidak dapat kembali normal. Dan yang lebih parah baru saja saya selesai dioperasi dan tiba di rumah, debt collector tersebut masih menelepon dan mengancam-ancam untuk membunuh saya nanti malamnya. Tidak lama setelah kejadian itu saya berusaha menghubungi Diners Club International dan berbicara dengan Bpk. Kurnia (Supervisor Credit Recovery Group) dengan susah payah saya ketemu di kantor Diners Club International untuk memberikan bukti-bukti dan keterangan dari dokter kepada Bpk. Kurnia, tapi sesudah itu saya sama sekali tidak pernah dihubungi kembali untuk menindaklanjuti masalah ini. Sampai akhirnya saya di telepon dengan Bpk. Poli (Group Head Authorization Department) dan sepertinya sama saja mereka hanya sekadar mendengarkan keluh kesah saya. Walaupun kejadian ini sudah berlalu sebulan mereka tetap tidak pernah menghubungi saya serta tidak memberikan solusi apa pun ke saya. Padahal sampai detik ini saya bukan nasabah dari Diners Club International. Tapi saya yang sudah dicelakai seperti ini kenapa saya harus sampai mengemis untuk meminta pertanggung jawaban dari perusahaan bertaraf international dan sebesar Diners Club International, yang mana biasanya perusahaan bertaraf internasional sangat menjunjung tinggi akan public relations yang baik. Maka untuk masyarakat umum sebaiknya berhati-hatilah terhadap Diners Club International. Perusahaan yang bertaraf premanisme, dimana nyawa manusia tidak dihargai sama sekali. *****@****.*** Alamat di Gunung Sahari, Jakarta, ada pada redaksi (nrl/)