Rumah Ibu saya yang berlokasi di Jl. Raya Ngaliyan RT. 01 RW. 05 Kel. Tambakaji Ngaliyan-Semarang, menurut rencana akan terkena jalan tol Semarang-Batang. Kami serumah tidak setuju karena rumah ini letaknya strategis dan saya buka usaha untuk kehidupan sekeluarga berupa usaha pengetikan dan ruang sebelah disewakan untuk usaha fotokopi yang cukup ramai.
Lokasi kami memang terletak diantara beberapa perumahan dan di tepi jalan besar dan ramai, karena itu adalah aneh bila pemerintah memaksakan untuk memilih jalur ini, karena toh bisa mencari jalur lain. Kabarnya, ini merupakan jalur alihan karena jalur sebelumnya akan menabrak PT Indofood, jadi alihkan.
Kamilah yang jadi korban, saya mohon kebijaksanaan Menteri PU untuk mengaji kembali hal ini, karena juga akan membedol SMPN 16 Semarang yang terletak diseberang rumah saya dan pemukiman-pemukiman padat lainnya. Alangkah bijaksananya jika dilewatkan daerah yang relatif kosong dan tidak padat penduduk dan padat usaha seperti ini. Kalau kami digusur, sulit mencari tanah pengganti usaha kami yang lokasinya strategis. Kami musti makan apa?
Bukankah negara bertujuan menyejahterakan rakyatnya, bukan menyengsarakan rakyatnya, karena ini kasus penggusuran kedua bagi kami. Yang pertama, tanah kami terpotong pembangunan pelebaran jalan Ngaliyan yang berlarut hingga 10 tahun penyelesainnya hingga awal tahun ini. Yang kedua ini malah lebih menyengsarakan, kami harus keluar dari tanah kakek-buyut kami ini.
Alangkah malangnya hidup di Indonesia ini. Saya seolah tak punya hak sebagai warga negara. Apakah pemerintah bisa mencarikan tempat pengganti yang sama strategisnya? Semoga kita semua diberi pencerahan. Terima kasih.
Nur Asih
Jl. Raya Ngaliyan No. 53 Semarang
Semarang
Baca Juga
SuratPembaca
Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.
Hubungi Kami
Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia
Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.
Kirimkan Masukan
[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00
Sosial