Kecewa Layanan Travel Jalak Gading

Kecewa perlakuan Travel Jalak Gading Pada Minggu 1 Mei 2011 saya bersama keluarga berencana bepergian dari Pare (Kediri) menuju Kota Malang. Sebelumnya, Melalui jasa layanan 108 istri saya direkomendasikan beberapa altenatif nomer telpon travel yang ada di Kediri yang memiliki jalur rute malang-kediri.

Akhirnya, pada Sabtu 23 April 2011 istri saya menghubungi salah satu nomer travel yang diberikan, yakni Travel Jalak Gading. Dan pada hari Seninnya, 25 April istri saya memastikan diri untuk menggunakan jasa Travel Jalak Gading untuk 2 0rang dan Satu balita Beberapa kali sebelum hari keberangkatan istri saya melakukan konfirmasi ke Travel Jalak Gading melalui telpon untuk mengatur rencana keberangkatan.

Karena rumah kami berada di Kecamatan Kepung (agak masuk kedalam) maka pihak Travel Jalak gading tidak bersedia untuk menjemput kami dirumah, tetapi menyuruh kami untuk menunggu di pertigaan Tertek (Pasar Sapi) pada jam 8 Minggu Pagi 1 Mei 2011. Kami menuruti kemauan travel Jalak Gading. Bersama Istri dan anak saya yang masih berumur 1,5 tahun kami berdiri di pinggir jalan menunggu kedatangan Travel Jalak Gading mulai jam setengah delapan pagi. Hingga waktu terus berjalan Travel Jalak Gading tidak segera datang.

Akhirnya pada pukul 09.00 kami berinisiatif menelepon untuk menanyakan sampai berapa lama kami menunggu, kemudian dijawab oleh pihak Jalak Gading bahwa Mobil sudah dalam perjalanan. OK kami siap menunggu. Sampai sekitar pukul 10.20 menit akhirnya datanglah Mobil APV milik Travel Jalak Gading menghampiri kami. Yang membuat kami terkejut dan sangat kecewa saat itu ketika kami melihat bahwa Mobil APV Jalak Gading itu telah hampir penuh (Satu keluarga), tersisa hanya 1 kursi.

Saat kami menanyakan, Si sopir (pura-pura) sama sekali tidak tahu bahwa kami telah memesan untuk dua orang dan satu balita (bukti SMS ada). Menurut si sopir dia hanya diberitahu bahwa yang menunggu di Tertek itu satu orang bukan 2 orang. Sebagai laki-laki saya rasanya sangat marah saat itu, bayangkan lebih dari dua jam kamiberdiri dipinggir jalan ternyata hasilnya sia-sia. Kami merasa ditelantarkan. Melalui surat pembaca ini kami menghimbau kepada pihak layanan 108 untuk lebih selektif sebelum merekomendasikan sesuatu.

Mohon sebelumnya untuk dilihat track recordnya (kualitasnya) sebelum direkomendasikan digunakan oleh masyarakat. Kepada masyarakat, hendaknya lebih berhati-hati untuk memesan travel, carilah perusahaan Travel yang terpercaya dan sudah punya nama, jangan yang asal-asalan. Kepada Pihak Travel Jalak Gading, anda tidak bisa menjalankan bisnis jasa seperti ini. Sudah melakukan salah (menelantarkan orang) meminta maafpun tidak. Jika anda mengulangi lagi perbuatan anda, sangat bisa jadi anda mendapat reaksi yang tidak anda bayangkan sebelumnya dilakukan oleh masyarakat yang telah anda kecewakan.

Kepada otoritas terkait urusan transportasi/ perhubungan mohon kejadian ini ditindaklanjuti dengan melakukan penilaian kapasitas-kualitas terhadap perusahaan Travel yang ada diwilayahnya masing-masing. Demikian, terima kasih.

AHMAD JAZULI HARWONO
JLN TRUNOJOYO NO 132 KOLOR
SUMENEP