Sekitar bulan Juni 2010, salah satu marketing Club Alila dari Hotel Alila Jakarta yang bernama Danny menelepon saya untuk menawarkan perpanjangan fasilitas keanggotaan Club Alila agar voucher menginap yang akan habis masa berlakunya dapat diperpanjang lagi. Dan yang bersangkutan cukup memaksa saya untuk mengambil 2 keanggotaan sekaligus.
Saya menyetujui untuk memperpanjang keanggotaan saya dengan asumsi saya hanya mau memiliki 1 keanggotaan saja. Perpanjangan kartu dan voucher diterima pada sekitar akhir bulan Mei 2010. Setelah paket tersebut saya terima ternyata Danny dari pihak Club Alila masih terus menelepon berkali-kali untuk memaksa saya mengambil paket keanggotaan kedua yang tentunya dengan tegas saya tolak. Tidak saya sangka sekitar 3 atau 4 bulan setelah itu paket keanggotaan kedua dikirimkan ke rumah saya.
Hal ini membuat saya bingung sekaligus kesal karena sudah jelas-jelas saya menolak. Akhirnya, saya mengambil inisiatif untuk ke Hotel Alila untuk mengembalikan paket kedua yang tidak pernah saya setujui. Pihak Club Alila berjanji akan membereskan pengkreditan kembali pada kartu kredit saya. Sampai hari ini saya sudah beberapa kali menelepon untuk memastikan bahwa pengkreditan sudah dilakukan, karena sampai lembar tagihan kartu kredit saya bulan April belum tampak ada pengkreditan dari Hotel Alila Jakarta.
Saya coba menghubungi kembali Lucky di Club Alila untuk menanyakan status pengkreditan kembali, namun beliau tidak memberi kabar pada saya sampai detik ini. Saya menghubungi beliau sekitar tanggal 29 April 2011 dan saya agak memaksa agar Lucky menghubungi saya untuk konfirmasi status pengkreditan kembali selambat-lambatnya tanggal 4 Mei 2011, namun beliau menolak karena banyak birokrasi yang harus dilakukan sehingga berjanji menghubungi saya kembali tanggal 6 Mei 2011.
Saya sangat kaget setelah mengatakan hal itu, beliau langsung menutup telepon tanpa basa-basi, padahal saya belum selesai berbicara. Yang lebih parah lagi adalah bahwa Lucky dari Club Alila berjanji menghubungi saya kembali pada tanggal 6 Mei 2011, namun sampai hari ini, Jumat, 20 Mei 2011 tidak ada telepon maupun inisiatif dari pihak Club Alila untuk menghubungi saya dan memberikan penjelasan.
Sungguh pelayanan yang luar biasa arogan dan sangat tidak profesional dari Club Alila. Melanggar janji, menutup telepon tanpa basa-basi, dan sembarangan mendebet kartu kredit tanpa persetujuan pemilik.
Edy Tjahyady
Jl. Lengkong Kecil no. 74
Bandung
Baca Juga
SuratPembaca
Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.
Hubungi Kami
Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia
Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.
Kirimkan Masukan
[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00
Sosial