Karyawan SPBU skrg ini dituntut ramah kepada customer, sejak adanya SPBU non Pertamina, pelayanan SPBU meningkat lebih baik. Sayangnya hari ini, Kamis, 16 Juni 2011, pukul 18.30 saya mendatangi SPBU Shell LetJen Suprapto dmana saya biasanya mengisi bensin untuk motor. Saya ingin mengunjungi toko helm yang berada persis di samping SPBU sehingga waktu pengisian, saya bertanya kepada petugas yang mengisi, saya bertanya kalau mau numpang parkir.
Ditunjukknya ke supermarket yg ada di dalam SPBU dan ada lahan parkir, banyak motor juga sedang parkir di sana. Saya parkir dan menenteng helm saya seraya berjalan keluar SPBU menuju toko helm tersebut. Lalu, dari belakang tiba" seseorang memanggil-manggil dengan siulan, saya tidak sadar kalau siulan itu ditujukan kepada saya hinga satpam tersebut teriak, "WOI!!! MAS!!!" dengan nada galak.
Saya menengok ke belakang dan melihat dia menghampiri, saya bertanya, "ada apa?", saya tidak tahu kalau dia satpam karena dia memakai baju preman dan pendek, tidak seperti satpam pada umunya yang bertugas memakai seragam. Dengan arogannya dia langsung berkata, "Mau kmana mas?", jawab saya, "mau ke toko helm sebentar". Lalu dengan arogan dan galak, "situ tahu ngga, situ ngga lapor, ngga bilang apa-apa, langsung meloyor pergi.". Saya jawab lagi, "lapor siapa, pak?", "lapor saya, saya ini security di sini, situ tahu ngga? kalau ada apa-apa, bagaimana? ada kehilangan? atau ada lecet?" Saya pikir wah ini satpam bukan memberitahu baik" langsung dengan nada galak menegur dan kata-katanya tersirat ancaman.
Semakin dijawab, tuh satpam semakin marah dan mengancam, "kalau ada hilang atau baret atau jatuh, saya tidak mau bertanggung jawab". Apa maksudnya berkata seperti itu? Saya juga marah, Jelas-jelas saya parkir motor di tempatnya, sudah mengisi di SPBU tersebut dan diperlakukan seperti itu? Saya langsung saja pergi dari SPBU Shell tersebut. Saya customer, pelanggan yg sering mengisi di SPBU tersebut.
Apa karena saya motor sehingga saya tidak dianggap? Saya tidak akan pernah mengisi lagi di SPBU Shell LetJen Suprapto. SPBU tersebut tidak menghargai pelanggan. Kalau org cuma numpang parkir, silahkan tegur. Tapi tegur juga harus tahu tata krama dan sopan santun.
Marco Davino
Jl. Hibrida V Blok RA15/8
Jakarta
Baca Juga
SuratPembaca
Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.
Hubungi Kami
Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia
Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.
Kirimkan Masukan
[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00
Sosial