Penanganan Yang Sangat Lambat Oleh Xperia Care

10 Oktober 2014, saya memasukkan hp saya, Sony Xperia M, ke Sony Service Center yang terletak di Jl. Naripan, Bandung dengan No. Repair Order GE00115117 dan IMEI 359861055216925 dengan keluhan tidak terdeteksi di PC. CS memberitahu bahwa hp saya akan diberitahu dalam waktu kurang lebih 3 hari.

Sebelumnya saya sering mendengar bahwa layanan purna jual Sony sangat buruk, sehingga di pikiran saya terlintas bahwa saya pun akan terkena dampak yang sama. Setelah 5 hari saya menunggu, pihak Sony tidak menelpon ataupun memberitahu apapun tentang kondisi HP saya, sehingga saya berinisiatif untuk menelpon SSC Naripan, yang didapat hanyalah kepastian bahwa HP saya harus ganti mesin dan harus menunggu kurang lebih sekitar 3 Minggu.

Dengan berat hati saya menerimanya. Setiap minggu saya menelpon akan kepastian HP saya, lalu saya mencoba menelpon ke Xperia Care Jakarta. Sungguh kecewa saya mendapatkan informasi bahwa HP saya masih menunggu spare parts dan Xperia Care hanya mengatakan bahwa layanan CS mereka tidak terhubung secara langsung ke Service Center. Mereka memberi tahu bahwa saya akan di telpon pada hari esok.

Seminggu berlalu, saya sedikitpun tidak di telpon, email saya tidak dibalas kembali, akhirnya dengan cukup kesal saya menelpon Xperia Care jakarta, dan lagi-lagi menginformasikan bahwa HP saya masih menunggu spare parts.

Pertanyaan saya, sampai kapan saya menunggu spare parts? Tepat tanggal 13 November 2014, saya kembali menelepon Xperia Care Jakarta, setelah sebulan lebih hp saya menunggu, saya pun penasaran bagaimana keadaan spare partnya, dan setelah menelpon, alangkah terkejutnya CS Xperia Care mengatakan bahwa mesin pengganti belum ada dan tidak bisa memastikan sampai kapan mesin pengganti tersedia. Apakah ini yang dinamakan professional?

Apakah tidak ada suku cadang yang tersedia? Bagaimana nasib ratusan atau mungkin lebih pengguna Xperia yang bernasib sama seperti saya? Saya menderita cukup kerugian karena telah menunggu 1 bulan lebih untuk HP saya yang tidak ada kabarnya sama sekali. Terkadang saya berniat untuk melaporkan hal ini ke YLKI, karena ini bukan kali pertama HP Xperia saya bermasalah dan memerlukan waktu yang sangat lama untuk menyelesaikannya. Ini adalah minggu ke-5 dimana HP saya masih berdiam diri di SSC.

Kami menderita kerugian yang amat sangat besar. Jujur saja, dijaman teknologi yang berkembang pesat seperti sekarang, HP sudah menjadi kebutuhan untuk berinteraksi. Informasi yang sangat penting untuk saya menjadi tidak berguna karena saya tidak dapat mengetahui informasi dari keluarga saya, kolega saya, teman-teman saya.

Saya tidak mempermasalahkan apabila saya punya banyak HP, tapi kondisinya saya hanya memiliki HP itu saja. Saya tunggu kebijaksanaannya dari PT. Sony Mobile Indonesia, bagaimana nasib HP saya dan teman-teman saya. Terima kasih.