Waspada Modus PT. Hadena Indonesia!

Melalui surat pembaca Kompas ini, saya ingin melaporkan kekecewaan saya atas PT Hadena Indonesia. Tiga hari yang lalu, tepatnya tanggal 25 Maret 2013. Saya dan rekan saya berkunjung ke alamat kantor cabang Bandung, Jln. Kopo No.302 (150 meter sebelah kanan dari pintu keluar Terminal Leuwi Panjang) sesuai dengan sebaran brosur yang ditempel mengenai lowongan kerja part time. Disebaran brosur tersebut tertulis “mengelem kantong teh merah/teh gemes dikerjakan dirumah (bahan disediakan perusahaan). 1 kotak isi 250 lembar kantong teh merah/ teh gemes dengan penghasilan Rp 70.000 rupiah/kotak berlaku kelipatan.

Layaknya mahasiswa pada umumnya, kami berdua bermaksud ingin mencari pengalaman sekaligus uang tambahan. Singkat cerita kami tiba di lokasi dengan penuh kebingungan, padat sekali orang – orang dilokasi. Kemudian kami masuk, lalu disuruh menunggu untuk mengantri dan persiapan wawancara dilantai 2. Biaya formulir pendaftaran Rp 5000. Tiba di lantai 2 kami bertemu oleh seorang supervisor bernama “Dewi” dan yang melayani wawancara skitar 5 orang. Kami berbicara dan menyepakati kontrak kerja dengan biaya Rp 250.000 rupiah selama masa kerja + 1 kotak kantong Teh Rosella beserta lem kertas untuk dikerjakan dirumah.

Status kami menjadi “Freelance Career”. Tetapi, kami merasa curiga saat saya menanyakan “kalo dalam satu hari kami sudah menyelesaikan satu kotak, apakah saya boleh kembali lagi untuk mengambil kotak berikutnya?”, dia pun menjawab “pengerjaan pengeleman 1 kotak untuk 1 hari”.

Kesimpulannya dalam seminggu kami bisa dapat komisi Rp 490.000. Setelah kami menyelesaikan pengeleman 1 kotak, hari berikutnya kami berkunjung kembali untuk mengambil komisi serta jatah kotak pengeleman lagi. Untuk pengambilan komisi, tempatnya berada disebuah ruangan, dan lagi – lagi mengantri. Saat menukar 1 kotak bungkus teh tersebut, ternyata tidak sesuai harapan.

Komisi yang harusnya didapat Rp 70.000 tersebut harus dipotong sebesar Rp 40.000 dengan alasan belanja automaintance, barang yang bisa ditukarkan antara lain cincin (kesehatan), parfum, shampoo, dll. Dan parahnya lagi, kami tidak lagi mendapatkan jatah kotak pengeleman, alasannya kami harus membawa 1 orang bergabung untuk jatah 1 kotak pengeleman, dan untuk naik jabatan harus mengajak 5 orang bergabung, sehingga mendapatkan bonus disetiap bulannya. Padahal diawal wawancara tidak ada kesepakatan seperti itu.

Saya merasa dikecewakan dan dibohongi, bagi para pembaca harap waspada, karena PT Hadena memiliki banyak cabang, antara lain di Jakarta Pusat, Grogol, Bekasi, Bandung, Bogor, Ciputat, dan Surabaya.

Awan Aidirmawan
jl. Bojong Soang raya, terusan Buah Batu
Bandung