Kenakalan SPBU Pasti Pas

Saya kecewa dengan pelayanan SPBU "Pasti Pas" di Malang, tepatnya di kelurahan Balearjosari yang letaknya berdekatan dengan Perusahaan rokok Bentoel. Tanggal 22 November 2011, untuk kedua kalinya saya mengalami kecurangan dengan modus yang sama. Saya beli premium bersubsidi (bensin) sejumlah Rp. 10000,- tapi yang saya dapatkan hanya Rp 8335.

Mungkin semua bisa mengamati, kalau mesin SPBU terbagi menjadi 2 bagian (kanan dan kiri). Dan entah dengan alasan apa, di SPBU ini, hanya bagian kanan yang dioperasionalkan. Logikanya, kalau anda naik sepeda motor, anda akan menggiring motor anda dari sebelah kiri motor menuju mesin SPBU.

Posisi ini yang dimanfaatkan oleh petugas SPBU bila anda kurang teliti atau tidak benar-benar mengamati jumlah bensin yang dimasukkan ke dalam motor anda. Karena secara otomatis anda akan membelakangi mesin pengisi.

Bila anda lengah, petugas mencurangi anda dengan mengurangi takaran dan dengan kecepatang tangan, mereka akan menekan tombol otomati (P1, P2 atau P3) dimana selanjutnya akan terlihat angka seperti permintaan anda. Jadi, seolah-olah mereka telah mengisi motor anda sesuai dengan permintaan anda.

Pertama kali saya mengalami kejadian ini, awal bulan November 2011, di SPBU yang sama. hari ini, saya mencoba mengulanginya kembali. dan 2 orang konsumen yang di depan saya, termasuk orang-orang yang mudah percaya dengan logo "Pasti Pas" sehingga mereka tidak memperhatikan angka yang ada di monitor mesin pengisi. SPBU ini belum genap berdiri selama 1 tahun.

Saya tidak tahu harus menyampaikan komplain saya ke mana. karena website www.pastipas.pertamina.com pun sudah tidak menerima pendapat konsumen sejak tahun 2008. saya mohon media kompas bisa menyuarakan suara saya. terima kasih

Ellita Rahardyan Maharani
Jln. Bhayangkara No 17 Turen
Malang