Nama Besar Sony Ericsson Tidak Menjamin Kualitas Layanan

Jakarta - Pada Agustus 2009 istri saya membeli wireless modem merk Sony Ericsson (SE) tipe MD400 untuk keperluan akses internet. Dipilihnya SE adalah karena istri saya selama ini adalah pengguna fanatik ponsel SE dan nama besar SE sudah mendunia sekaligus menjadi jaminan kualitas walau harganya mahal.

Kami harus mengeluarkan biaya senilai hampir 2,4 juta rupiah untuk mendapatkan modem plus sim card. Disampaikan oleh penjual bahwa garansi berlaku setahun dan biasanya berupa penggantian dengan perangkat yang baru.

Selama 5 bulan modem dapat dipakai dengan baik dan memuaskan. Namun, tiba-tiba pada bulan Maret 2010 modem tidak dapat membaca sim card. Pada april 2010 saya membawa modem tersebut ke SE Service Centre (PT Teletama Artha Mandiri) Bogor yang berlokasi di Botani Square.

Saya dilayani dengan sangat baik dan disampaikan bahwa modem akan dicek dulu oleh teknisi dan saya diminta untuk menghubungi lagi 3 hari kemudian. Sesuai yang disampaikan saya pun mengontak setelah 3 hari. Informasi yang saya dapatkan adalah modem tersebut benar-benar rusak
dan akan diajukan proses penggantiannya ke Pusat.

Biasanya proses akan memakan waktu paling cepat 1 (satu) bulan. Saya akan dihubungi apabila sudah ada berita. Satu bulan menunggu tidak ada berita saya menelepon kembali ke Service Centre tersebut dan yang saya dapatkan adalah permintaan maaf karena belum ada kejelasan dari Pusat.

Saya diminta bersabar lagi dengan janji yang sama. Saya akan dihubungi bila sudah ada berita. Namun, sudah lewat satu bulan berikutnya tetap tidak ada berita. Saya hubungi lagi dan kembali mendapat permintaan maaf tanpa kejelasan kapan modem tersebut akan diganti.

Saya masih mencoba bersabar. Namun, pada bulan ketiga ini saya kembali menelepon ke sana. Masih tidak ada kejelasan kapan saya bisa mendapatkan modem saya kembali. Dan, kali ini saya menyampaikan kepada Ibu Suci dan Ibu Nita (petugas di SE Service Centre) bahwa saya membutuhkan modem tersebut secepatnya.

Saya menawarkan solusi untuk mengganti modem tersebut dengan modem lain yang lebih rendah spec-nya. Saya tidak keberatan walau sebenarnya dirugikan. Ibu Suci berjanji akan kontak ke Pusat dulu karena ada juga kemungkinan bisa dilakukan refund.

Saya akhirnya ditelepon oleh Ibu Suci yang menyampaikan bahwa kedua opsi tadi tidak dapat dilakukan karena stok modem lain kosong dan Pusat tidak bersedia refund. Kemudian saya bertanya kapan modem saya akan kembali. Jawaban yang saya dapatkan sangat mengecewakan. Lagi-lagi tidak ada kejelasan kapan.

Saya ingin meminta pertanggungjawaban dari pihak SE selaku penyedia produk modem ini. Saya sudah membayar mahal untuk membeli produk SE tetapi layanan yang diberikan sangat mengecewakan. Saya rasa saya sudah cukup sabar menanti selama 3 bulan. Ternyata tetap saja tidak ada kejelasan.

Untuk akses internet akhirnya saya membeli modem lagi dan berlangganan internet di rumah yang menimbulkan extra cost. Ternyata nama besar tidak selalu menjamin kualitas Layanan. Terima kasih.

Nur Muhamad M
Bukit Asri Ciomas Indah Blok D2/40
Ciomas Bogor Jawa Barat
*****@****.***
087870450636



(msh/msh)