Sia-sia Menunggu Spare Part Nokia 6070

Jakarta - Pada 14 Juni 2007 saya membeli handphone (HP) merk Nokia 6070 dengan no imei 356257012604xxx di Sentra Ponsel Tamini Square. Saya memilih merk ini karena saya pikir Nokia sudah cukup punya nama. Pasti bagus dan pelayanan purna jualnya juga bagus. Tetapi, apa mau dikata belum sampai 3 minggu HP itu rusak. Ringtone bunyi panggilan masuk maupun SMS (Short Message Service) masuk tidak jelas. Terdengar sangat kecil sekali suaranya. Loudspeaker untuk bicara dan mendengarkan radio juga seperti itu. Tidak jelas terdengar. Oleh karena kesibukan saya baru pada 21 Juli 2007 saya sempatkan untuk ke Nokia Care Center di Pondok Indah karena dekat dengan kantor istri saya. Saat menunggu giliran saya melihat ada beberapa Customer yang marah dan kecewa karena pihak Care Center meleset dalam menyelesaikan permasalahan HP Nokia mereka. Awalnya saya pikir kerusakan cukup parah sehingga butuh waktu yang lama (lama sekali sepertinya, sampai ada seorang customer minta dibubuhkan per tanggal berapa HP itu selesai diperbaiki bukan dari pembicaraan saja). Saya tetap menyerahkan HP saya untuk diperbaiki oleh petugas yang saat itu bertugas (saya lupa nama petugasnya) karena saya menginginkan HP itu berfungsi sebagaimana mestinya. Dari diagnosa awal memang diketahui speaker ringtone sember atau rusak dan akan diperbaiki. Petugas menjanjikan tiga hari selesai atau akan dihubungi bila selesai lebih cepat. Jadi saya pun meninggalkan nomor telepon yang dapat dihubungi oleh petugas. Pada hari Rabu tanggal 25 Juli 2007 istri saya mencoba mengambil dengan asumsi ini sudah lewat tiga hari dari yang dijanjikan petugas. Tetapi, apa mau dikata. Setibanya di sana ternyata HP saya belum selesai diperbaiki dengan alasan sedang tunggu spare part-nya. Petugas yang berjaga mengatakan untuk kembali lagi 3 hari lagi atau akan dihubungi bila selesai lebih cepat. Pada Senin, 30 Juli 2007 istri saya meminta rekan kerjanya untuk mengambil HP saya dengan asumsi sudah selesai dikerjakan. Berbekal tanda terima saat penyerahaan HP untuk diperbaiki. Kali ini pun HP masih belum selesai diperbaiki dengan alasan yang sama sedang menunggu spare part-nya. Tetapi, kali ini petugas yang berjaga saat itu mengembalikan HP saya dan berjanji akan mengubungi bila spare part sudah ada karena mereka memiliki nomor telepon saya. Saya tunggu itikad baik dari para petugas Nokia Care Center. Tetapi, rasanya saya menunggu sesuatu yang sia-sia. Sampai hari ini saya membuat surat pembaca ini tidak ada satu pun telepon dari Nokia Care Center. Khususnya Nokia Care Center Pondok Indah yang menghubungi saya untuk menyelesaikan masalah kerusakan HP saya. Apa karena masih dalam masa garansi Nokia Care Center tidak begitu menganggap keluhan saya. Apa saya harus menunggu dulu masa garansinya habis baru Nokia mau memperbaiki HP saya. Saya mohon tanggapan dari Nokia Care Center. Khususnya Nokia Care Center Pondok Indah. Apakah hanya mau memperbaiki HP yang masa garansinya sudah habis. Jadi bisa mengenakan charge. Bila seperti itu jangan menjual barang dengan masa garansi karena saat ini produk yang saya gunakan sangat tidak nyaman. Saya sering kehilangan telepon karena deringnya yang kecil. Kalau pun saya jual lebih tidak mungkin. Siapa yang mau membeli barang rusak. Mau diperbaiki tidak jelas spare part-nya kapan adanya. Kurnia Riadhi Jl Penggilingan Baru No 24 Rt 10/03 Kel Dukuh Kec Kramat Jati Jakarta Timur *****@****.*** 08129546567 (msh/msh)