Yamaha
Home > Perdagangan > Dealer & showroom > Pelayanan Flagship Yamaha Cempaka Putih Menyebalkan

Pelayanan Flagship Yamaha Cempaka Putih Menyebalkan


1866 dilihat

Hari Selasa tanggal 3 Januari 2011 pukul 09.00 pagi saya melakukan service rutin di bengkel Flagship Yamaha Cempaka Putih. Oleh SA-nya dikatakan bahwa service membutuhkan waktu kira-kira 90 menit. Karena itu saya tunggui karena dengan asumsi paling molor-molornya juga 2,5 jam jadi sebelum pukul 12 saya sudah bisa pulang untuk mengerjakan pekerjaan saya.

Saya lihat juga motor saya langsung dibawa ke ruang bengkel. Jam sebelas belum selesai juga dan masih saya maklumi. Kira-kira pukul 11.15 bagian mekaniknya mengatakan bahwa service sudah selesai dan tinggal menunggu endgrip yang masih dicarikan. Dan ternyata mencari sparepart tersebut sungguh lama dan baru sekitar jam 12 si mekanik mengatakan bahwa service sudah selesai. Di sinilah kekesalan saya mulai. Ketika mau bayar tak ada satupun petugas di sana.

Saya tanya ke petugas SA yang ada di sana katanya saat itu adalah jam istirahat dan dia mengatakan bahwa kasir hanya ada satu orang. Okelah saya maklum dengan waktu istirahat, tapi apakah tidak bisa digilir waktu istirahat tersebut sehingga tidak ada orang yang dirugikan waktu seperti saya? Saya dipaksa untuk menunggu selama satu jam dan hanya menemukan kasir yang sangat tidak cekatan. Terbukti mencetak invoice saja tidak bisa-bisa. Kekesalan saya yang kedua adalah ketika mau membayar, seperti pada service-service sebelumnya saya selalu membayar pakai debit BCA, dan mudahnya si kasir berkata mesin geseknya rusak dan belum dibetulkan oleh pihak bank.

Dalam titik ini saya benar-benar marah, sudah saya dipaksa nunggu selama satu jam pas mau bayarpun menghadapi masalah seperti itu. Mungkin kalau untuk menggaji dua orang kasir Yamaha Flagship tidak punya cukup uang tapi kalau untuk menulis selembar pengumuman di atas selembar kertas ya, apakah juga tidak punya kertas juga? Tentu ketika saya dipaksa nunggu saya bisa cari dulu ATM untuk tarik uang.

Sudah harus buang waktu satu jam, masih harus lagi cari mesin ATM benar-benar menyebalkan hanya karena Flagship Yamaha terlalu kikir untuk menulis pengumuman. Di tempat-tempat lainpun yang menerima pembayaran dengan debit, kalau ada masalah dengan mesinnya selalu di kasih pengumuman juga tuh walaupun hanya dengan tulisan tangan tidak masalah mereka mengorbankan selembar kertas.

Saya pernah bercakap-cakap dengan salah satu pegawai Yamaha kalau Bengkel Flagship itu merupakan acuan bengkel-bengkel Yamaha lainnya. Ternyata saat ini tidak ada bedanya. Percuma iklan-iklan di mana-mana kalau after sales servicenya hanya seperti itu. Lihat tuh kompetitor yang bengkelnya ada di tiap pojokan jalan.

Saya pulang dengan hati kesal dan ketika saya sampai di rumah barulah kelihatan kalau ternyata baut di body juga kurang satu. Sudah harus bayar mahal, apa yang dikeluhkan tidak ada perbaikan, bahkan ngatur pedal rem belakang saja tidak enak. Saya tidak perlu kok jaminan 10 hari seperti yang dituliskan. Kalau kompeten kan seharusnya sekali juga tidak ada masalah bukan? Sedangkan pasang baut saja bisa hilang apalagi yang lainnya? Jadi harus buang waktu lagi nih untuk klaim kehilangan baut? Benar-benar bikin kesal.

Ade Gumilar
Gading Nias Residence J/23/JP
Kelapa Gading Jakarta Utara




Source : kompas


Baca Juga





SuratPembaca

Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.

Hubungi Kami

Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia

Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.

Kirimkan Masukan

[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00

Sosial