SMS Mobile-8 Mengecoh Pelanggan

SMS Mobile-8 Mengecoh Pelanggan Saya adalah pengguna nomor Frenzduo 02231092XXX & 08886015XXX. Pada tanggal 6 Januari 2010 jam 11:08:07, mendapat SMS dari nomor 888 yang isinya sebagai berikut :

"Dapatkan langsung BONUS PULSA 25% untuk isi ulang dalam masa aktif nomormu dengan voucher mulai dari Rp 10ribu, berlaku s/d 15 Jan 2010" (bukti SMS masih tersimpan di ponsel saya).

Tertarik dengan penawaran SMS tersebut, pada tanggal 11 Januari 2010 sekitar jam 11 siang saya melakukan isi ulang dengan voucher pulsa Rp. 20 ribu ke nomor saya, walaupun berakhirnya masa aktif nomor saya masih 30 Januari 2010. Ternyata penambahan pulsa tetap hanya Rp. 20 ribu saja (dari Rp. 91.875,00 menjadi Rp. 111.875,00). Bonus 25% (Rp. 5 ribu) yang dijanjikan mobile-8 tidak ditambahkan ke nomor saya.

Karena penasaran, sesudah melakukan isi ulang, masih di hari yang sama sekitar jam 11:15 saya telp ke nomor 888, diterima oleh seorang wanita (namanya tidak saya tanyakan). Dari keterangannya, saya peroleh informasi ternyata penawaran SMS dari 888 tadi salah kirim dan salah penulisan. Seharusnya bonus pulsa 25% hanya akan diberikan kepada pelanggan dengan nomor Frenz Sobat dan bilamana pengisian pulsanya dilakukan melalui ATM BCA.

Inikah cara Mobile-8 mengecoh pelanggannya supaya segera mengisi ulang nomornya? Berapa orang pelanggan Mobile-8 yang akan terkecoh dengan penawaran melalui SMS seperti ini? Kalau memang salah kirim atau salah penulisan di SMS, mengapa pada tanggal 12 Januari 2010 jam 11:06:18 (sehari setelah saya isi ulang) saya masih menerima SMS yang sama?

Dengan SMS tadi, Mobile-8 telah mengecoh atau membuat kecewa pelanggannya, padahal isi SMS tadi nyata-nyata tidak sesuai dengan kenyataannya. Harap pelanggan lain berhati-hati bilamana mendapatkan SMS dari Mobile-8 yang isinya memberi iming-iming bonus pulsa, harap dicek dulu kebenarannya.

Terima kasih kepada Kompas.com atas dimuatnya surat saya ini. Muchammad Munif.

Muchammad Munif, ST
Jl. Kuningan XI No. 8 RT 01 RW 12 Antapani Tengah
Bandung